ini Untuk pr ku ,ibuk guru menyuruh ku untuk menyebutkan aplikasi dibidang pendidikan apa saja contohnya
1. ini Untuk pr ku ,ibuk guru menyuruh ku untuk menyebutkan aplikasi dibidang pendidikan apa saja contohnya
- Brainly, membantu tugas harian siswa.
- RuangGuru, membahas materi pembelajaran yang ada di sekolah.
- Paper.li, memungkinkan guru menyampaikan materi pada siswa dengan model yang mirip surat kabar.
- Edmodo, memungkinkan guru, siswa, dan orang tua terhubung.
- ProCustomWriting, meningkatkan kemampuan menulis siswa, serta perngajar dapat memberi motivasi pada siswa nya di sini.
Semua aplikasi diatas berperan dalam bidang pendidikan serta pembelajaran.
~sen
2. Seorang guru kelas telah menyusun soal-soal objektif berbentuk pilihan banyak untuk dikerjakan oleh setiap peserta didik di rumahnya. Untuk mengurangi penggunaan kertas, guru tersebut mengirimkan soal-soal tersebut kepada setiap peserta didik menggunakan WhatsApp dalam format doc. Microsoft Word. Bagaimanakah menurut pendapat Saudara tentang penggunaan aplikasi pengembangan soal oleh guru tersebut?
Jawaban:
menurut saya, itu ada kelebihannya(baik) dan kekurangannya
kelebihan; seperti itu sangat efektif dan efisien
kekurangan; apabila ada seseorang/siswa/i yang belum mempunyai handphone itu ya bagaimana nantinya, kalau siswa/i tidak mampu membeli handphone, dia akan tertinggal pelajaran yg telah di berikan
sedikit dari saya semoga membantu saudara dan betmanfaat
3. Menteri Pendidikan Nadiem Makarim menyebut pendidikan daring di tengah wabah covid-19 ini sebagai fase adaptasi guru dan siswa dalam memasuki era pendidikan 4.0. Adaptasi ini mesti dilakukan dengan pertimbangan semakin berkembangnya kehidupan digital di Indonesia dan dunia. Dalam fase ini, guru mempersiapkan diri untuk mengenal pendidikan 4.0 dengan mengenal dan menggunakan berbagai aplikasi yang bisa digunakan untuk pembelajaran pendidikan 4.0. Guru mengembangkan keterampilan digitalnya secara mandiri. Guru mengeksplor dan mencari tahu cara yang efektif dalam melaksanakan pembelajaran. Guru membangun budaya digital yang sehat.Kalimat yang berpola SPOK terdapat pada.....A. Menteri Pendidikan Nadiem Makarim menyebut pendidikan daring di tengah wabah covid-19 ini sebagai fase adaptasi guru dan siswa dalam memasuki era pendidikan 4.0.B. Dalam fase ini, guru mempersiapkan diri untuk mengenal pendidikan 4.0 dengan mengenal dan menggunakan berbagai aplikasi yang bisa digunakan untuk pembelajaran pendidikan 4.0.C. Adaptasi ini mesti dilakukan dengan pertimbangan semakin berkembangnya kehidupan digital di Indonesia dan dunia.D. Guru mengembangkan keterampilan digitalnya secara mandiri.E. Guru membangun budaya digital yang sehat.Penjelasan:......tolong dibantu yaa yang serius jawabnya ):
Jawaban:
Kalimat yang berpola SPOK terdapat pada...*E. guru membangun budaya digital yang sehat
4. pojok baca merupakan salah satu bentuk pengaplikasian dari gerakan literasi sekolah pojok baca di setiap kelas memiliki manfaat dalam rangka pengembangan minat baca bagi peserta didik pojok baca dapat merangsang peserta didik untuk lebih gemar membaca dan memiliki daya pikir yang baik pojok baca mendekatkan buku pada peserta didik sehingga peserta didik lebih menarik membaca pojok baca membantu perpustakaan sekolah dalam membudayakan rutinitas membaca.ringkasan tepat berdasarkan teks tersebut adalah....A. salah satu cara menumbuhkan gerakan literasi sekolah adalah mendirikan pojok baca di setiap sudut kelas dan perpustakaanB. pojok baca sebagai bentuk pengaplikasian gerakan literasi sekolah memberikan manfaat penting bagi peserta didik dan perpustakaan sekolahC. pojok baca memberikan manfaat bagi perpustakaan sekolah sehingga buku-buku yang disediakan harus berbeda dengan buku tersedia di perpustakaanD. pojok baca dapat meningkatkan minat baca peserta didik dan sebagai bagian dari kegiatan pembelajaran oleh guru
Jawaban:
B. Pojok baca sebagai bentuk pengaplikasian gerakan literasi sekolah memberikan manfaat penting bagi peserta didik dan perpustakaan sekolah.
Ringkasan yang tepat berdasarkan teks tersebut adalah bahwa pojok baca merupakan salah satu bentuk pengaplikasian dari gerakan literasi sekolah, dimana pojok baca di setiap kelas memiliki manfaat dalam rangka pengembangan minat baca bagi peserta didik, merangsang peserta didik untuk lebih gemar membaca dan memiliki daya pikir yang baik, mendekatkan buku pada peserta didik sehingga peserta didik lebih tertarik untuk membaca, serta membantu perpustakaan sekolah dalam membudayakan rutinitas membaca. Oleh karena itu, pilihan B merupakan ringkasan yang paling tepat dan sesuai dengan teks.
Semoga benar...
5. Pandemi tidak hanya berimbas pada aspek ekonomi negara-negara di dunia. Namun, dampaknya pada pendidikan begitu nyata. Tidak terkecuali Indonesia. Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) yang sudah puluhan tahun diterapkan Universitas Terbuka (UT) sekarang menjadi sebuah keharusan untuk diimplementasikan di banyak perguruan tinggi di Indonesia. Berbagai aplikasi Learning Management System (LMS) menjadi perangkat yang biasa digunakan di dalam pembelajaran dewasa ini, notabene negara-negara maju di dunia sudah lebih dulu menerapkan. Tatanan pendidikan di Indonesia mengalami perubahan cepat dan masif. a. Coba Anda jelaskan fenomena tersebut dengan menggunakan konsep perubahan sosial dari Kingsley Davis dan Samuel Koenig! b. Kemukakan analisis Anda tentang kasus di atas dengan menggunakan konsep modernisasi!
Terjadinya perubahan sosial berdasarkan konsep Kingsley Davis saat ada pandemi tentunya akan terjadi dalam struktur dan fungsi masyarakat. Hal tersebut terjadi karena adanya keterbatasan saat berkomunikasi langsung, contohnya seperti saat melakukan proses pembelajaran yang harus dilakukan secara online. Sedangkan berdasarkan Samuel Koening terjadinya modifikasi perubahan sosial karena sebab dari internal dan eksternal.Dampak pandemi memiliki imbas pada aspek ekonomi dunia, sehingga dengan adanya perubahan masyarakat pada bidang sistem sosial, ekonomi, politik dan budaya sehingga memanfaatkan teknologi dan komunikasi untuk mencapai kehidupan yang lebih baik.
Pembahasan :
Learning Management System (LMS) adalah aplikasi perangkat lunak yang dirancang untuk membuat, mendistribusikan, dan mengatur penyampaian materi pembelajaran dalam jaringan. LMS bertujuan untuk memudahkan tenaga pendidik dalam merencanakan proses belajar online.
Hal tersebut banyak dilakukan oleh masyarakat saat terjadi pandemi untuk mencegah penularan Covid 19. Biasanya LMS ini bisa berbasis aplikasi dan platform web, sehingga memudahkan para dosen dalam merencanakan proses belajar online, LMS juga memudahkan mahasiswa untuk mengakses konten atau mater perkuliahan dari mana saja dan kapan saja.
Pelajari lebih lanjut
Faktor penyebab terjadinya perubahan sosial
https://brainly.co.id/tugas/2990206
#BelajarBersamaBrainly#SPJ1
6. Nomor 1 sampai 5 mempunyai tipe soal LOTS1) Aplikasi Ruang Guru Online termasuk pendidikan .....A. Sekolah Rumah. B. Sekolah Dasar.C. Sekolah Sosial.D. Sekolah AlamE. Sekolah Nasional Plus.2) Pada Pratikum dilapangan, siswa mengamati disekitar lingkungan yang termasuk dlm pendidikan .....A. Sekolah Rumah. B. Sekolah Dasar.C. Sekolah Sosial.D. Sekolah Alam E. Sekolah Nasional Plus.3) Bahasa Inggris merupakan pikiran bagi kehidupan dalam pendidikan sedunia, pada ....A. Sekolah Rumah. B. Sekolah Dasar.C. Sekolah Sosial.D. Sekolah Nasional.E. Sekolah Nasional Plus. 4) Tujuan Sekolah Rumah bagi pendidikan adalah ....A. Fokus belajar online dibandingkan game online.B. Untuk mencegah dari COVID-19 dan melindunginya. C. Untuk mencanggihkan teknologi siswa.D. Untuk memudahkan belajar secara online.E. Lebih pencet layar soal dibandingkan pencet game.5) Sekolah Internasional didirikan untuk .....A. Menjaga dalam pengawasan dalam lingkungan.B. Melaksanakan kebersihkan siswa.C. Anak dari para pekerja asing menetap di negara kita.D. Memperhatikan lingkungan sekitar.E. Menghambatkan pendidikan siswa.
Jawaban:
1.A
2.C
3.D
4.B
5.C
Penjelasan:
maaf kalo salah kak
7. Mari Beraktivitas 2Kerjakan dengan baik!Setiap hari manusia memanfaatkan lingkungan. Pemanfaatan lingkungan yang ti-dak tepat dapat menimbulkan berbagai permasalahan yang merugikan manusia Buat-lah kelompok yang beranggotakan 2-3 peserta didik. Identifikasilah permasalahanlingkungan yang ada di sekitar tempat tinggalmu. Diskusikan upaya tepat untuk meng-atasi masalah tersebut. Terapkan sikap toleransi dan saling menghargai saat melakukan diskusi. Presentasikan hasilnya di kelas secara komunikatif dan kumpulkan kepadaBapak/Ibu Guru untuk dinilal. Jika masih diberlakukan kegiatan pembelajaran jarak jauhkamu dapat menggunakan aplikasi WhatsApp untuk media diskusi bersama teman danmengirimkan hasil pekerjaan kepada guru.Petunjuk untuk Orang TuaOrang tua menjelaskan kepada peserta didik mengenai permasalahan lingkungan yang adadi sekitarnya. Orang tua membantu peserta didik untuk membuat grup whatsapp sebagai mediadiskusi. Selanjutnya, bantu peserta didik untuk membuat panggilan video grup bersama Bapak/ibuguru untuk menyampaikan hasil diskusi.•Plis Jawab SecepatNya Pliss Banget
Jawaban:
permasalahan lingkungan yang ada di lingkungan tempat tinggal diantaranya:
membuang sampah di sungaimenebang pohon secara liarasap kendaraanasap rokokasap pembakaran sampah.8. Sekarang ini banyak aplikasi-aplikasi dari hasil inovasi pendidikan yang dapat diakses oleh siswa sebagai bentuk fasilitas belajar di rumah (learning at home) terutama pada saat wabah Covid19. Jelaskan bagaimana peran guru dalam menggunakan berbagai bentuk inovasi pendidikan untuk mendorong siswa belajar di rumah serta ceritakanlah contoh inovasi-inovasi pembelajaran lain yang secara sederhana yang telah Saudara kembangkan di dalam kelas?
Jawaban:
guru masih sangat penting bagi siswa, aplikasi aplikasi lainnya itu hanya sampingan saja sebagai penunjang
Penjelasan:
Peran guru dalam menggunakan berbagai apk inivasi yang dikembangkan untuk pendidikan yaitu memberi pemahaman serta motivasi siswa dan menanamkan bahwa dalam keadaan apapun kita harus belajar. Menjelaskan peran pendidikan meski tak harus bertatap wajah secara langsung. Memberi tau akan kelebihan dari aplikasi yang digunakan. seperti apk yang dapat menampilkan wajah satu sama lain. hal ini mendorong siswa lebih bersemangat untuk belajar meski tak harus bertatap muka secara langsung, online pun tak apa.
ada pun inovasi yang bisa digunakan guru yaitu, pergi ke rumah masing masing siswa atau melakukan japri kepada siswa dan bertanya materi apa yang belum diketahui. serta tak harus selalu membahas pelajaran, seperti sharing tentang kegiatan sehari hari hingga siswa tak merasa bosan
maaf kalau ngk sesuai :)
9. Perhatikan cerita berikut!escrtaBu Indri adalah guru PPKn. Beliaumenjelaskan materi Pancasila kepada pedidik. Dalam penjelasannya. Bu Indri meng.ajak peserta didik menanamkan nilai-nilaiPancasila dalam kehidupan sehari-hari.Bu Indri menyampaikan bahwa Pancasilamerupakan dasar negara dan pandanganhidup bangsa Indonesia. Oleh karena itu,sudah sepantasnya bangsa Indonesia meng-aplikasikan nilai-nilai Pancasila dalamkehidupan sehari-hari.Penjelasan Bu Indri memberikan makna bahwaPancasilaa. merupakan ideologi negara sehingga harusdiletakkan pada posisi yang tinggib. mengandung norma dan nilai terbaik darisemua ideologi yang ada di duniac. menjadi pedoman bagi bangsa Indonesiauntuk melangkah dan bertindakd. merupakan bagian yang tidak terpisahkandari kehidupan semua umat manusia
Jawaban:
Kalau tidak salah jawabannya C
10. perhatikan paragraf berikut-!!guru sebagai ujung tombak pendidikan melakukan berbagai upaya seperti menerapkan pembelajaran jarak jauh (PJJ) melalui media group whatsapp,google classroom, moodle, dan aplikasi belajar lainnya. untuk pembelajaran secara sinkronus guru juga memanfaatkan media google meet, zoom cloud meeting, cisco webex dan lain sebaginya saat ini banyak sekali sumber belajar online serta konten ilmu yang terdapat di internetbuatlah peta pikiran mengenai informasi penting dari paragraf di atas-!!
Jawaban:
Dalam pembelajaran jarak jauh diperlukan berbagai metode dan aplikasi atau media pembelajaran yang sangat mendukung terselenggaranya kegiatan belajar mengajar.
Penjelasan:
11. Bacalah kedua teks berikut dengan cermat. Teks 1 Kisah Bu Guru Yuyun pada Masa Pandemi Covid-19 Penulis: Mahirotul Haromaini Pandemi СOVID-19 belum juga pulih, angka kematian juga semakin bertambah. Hal ini menyebabkan pemerintah menerapkan PSBB di beberapa daerah. Namun keadaan ini tak menyurutkan semangat para pejuang ilmu untuk tetap belajar dan mengajar. Pada tulisan saya kali ini, saya akan sedikit menceritakan beberapa guru yang kreatif dan ispiratif di tengah pandemi saat ini. Mengisahkan seorang guru dari Kota Semarang yang kreatif dan inspiratif dalam mengatasi pembelajaran daring saat ini, yaitu Ibu Yuyun. Beliau merupakan seorang guru di SMA 5 kota Semarang yang mengajar mata pelajaran Bahasa Jawa, salah satu mata pelajaran yang mungkin saat ini kurang diminati oleh siswa. Dalam sebuah wawancaranya bersama bapak Gubernur kota Semarang yaitu Bapak Ganjar Pranowo, beliau mengatakan bahwa memiliki cara tersendiri dalam melakukan pembelajaran daring, beliau juga mengatakan bahwa perbedaan konsep dari setiap guru serta layanan internet yang kurang memadai bagi daerah pelosok mengakibatkan adanya perbedaan penerapan dalam pembelajaran daring saat ini. Banyaknya guru yang kurang memahami teknologi serta layanan internet yang kurang memadai mengakibatkan guru hanya bisa memberikan tugas sebagai langkah praktis yang mereka dilakukan. Namun berbeda dengan bu Yuyun beliau tidak pernah memberikan tugas dalam pembelajaran daring beliau lebih memilih untuk mengunakan system diskusi forum interaksi dengan menggunakan aplikasi OFFICE 365, yang di dalam pembelajaran tersebut terdapat interaksi antara guru dan siswa. Selain itu sebelum pembelajaran dimulai beliau selalu melakukan absen dan beliau sangat jeli apabila ada siswanya yang belum absen hingga batas waktu yang beliau tentukan, biasanya beliau bertanya hal tersebut kepada siswanya dan tak jarang ada beberapa dari mereka yang merespon dan menjawab alasan dari temannya yang belum absen. Dalam akhir pembelajaranpun demikian, beliau selalu meminta tanggapan kepada siswanya mengenai pembelajaran yang telah dilakukan, dan kebanyakan banyak yang merespon bahwa pembelajaran daring itu menyenangkan. Menurut Ibu Yuyun untuk mendapatkan respon yang baik diperlukan interaksi yang baik antara siswa dan guru apabila seorang guru sudah mampu memahami karakter siswa maka guru mudah dalam mengambil hati siswanya. Beliau juga menuturkan bahwa dalam kasus ini tidak ada yang bisa disalahkan jika masalah tugas yang menumpuk biasanya terjadi ketika siswa tidak mengerjakannya sesuai jam yang ditentukan, hal itu beliau katakan sesuai dengan pengalaman dari anak beliau sendiri. Guru yang dibutuhkan tidak hanya guru yang cerdas secara segi intelektual tapi guru yang kreatif dalam proses pembelajaran dan mengatasi permasalan, pekerjaan guru harus diniatkan dari hati mengabdi tidak untuk kepentingan pribadi dan rezeki sudah ada pengaturnya sendiri. Jika sudah ditanamkan dalam hati maka akan ikhlas dalam mengerjakan tugasnnya. Untuk para generasi muda yang akan menjadi guru maka persiapkan dirimu, negeri ini menunggu aksi dan hasilmu, jadilah guru kreatif yang mampu membuat peserta didik aktif tanpa terkikis Pertanyaan : 1) Tuliskan isi/informasi yang sesuai berdasarkan teks diatas! 2) Apakah teks cerita tersebut merupakan teks cerita inspiratif? Berikan alasanmu!
Jawaban:
1.Bu Yuyun mengajar murid muridnya dengan cara yang kreatif
2.ya,karena cerita diatas bisa membuat siapapun yang membacannya merasa ingin menjadi guru
12. Guru sebagai ujung tombak pendidikan melakukan berbagai upaya seperti menerapkan pembelajaranjarak jauh (PJJ) melalui media Group Whatsapp, Google Classroom, Moodle, dan aplikasi belajaronline lainnya. Untuk pembelajaran secara sinkronus guru juga memanfaatkan media Google Meet,Zoom Cloud Meeting, Cisco Webex dan lain sebagainya. Saat ini banyak sekali sumber belajar onlineserta konten ilmu yang terdapat di internetBuatlah peta pikiran mengenai informasi penting dari paragraf di atas!
belajar melalui ZOOM CLOUD MEETING, CISCO WEBEX DAN LAIN
SEMOGA MEMBANTU
13. Pembelajaran daring masih menjadi tantangan yang besar di Indonesia. Bukan hanya dari segi infrastruktur yang kurang memadai saja. Namun dari segi kesiapan semua elemen peserta dan penyelenggara pembelajaran. Betul, tidak semua siswa memiliki gawai. Begitu pula dengan guru, bisa jadi ada yang tidak memiliki smartphone. Namun permasalahan lain yang harus dihadapi adalah kesiapan mental, kompetensi, dan kesungguhan yang dimiliki oleh pendidik dan peserta didik.Mengapa kita harus menyoroti masalah ini? Karena dengan ketersediaan infrastruktur dan gadget pun hal ini pada akhirnya tetap akan menghantui proses pembelajaran daring.Indikasi dan gejalanya dapat dilihat pada beberapa macam hal. Dari sisi peserta didik, nyatanya masih banyak yang menyerahkan pendapat atau tugas hasil dari menyalin mentah-mentah sumber internet. Padahal, seharusnya peserta didik tetap harus merasa bahwa ia tengah belajar demi pengembangan dirinya sendiri. Sehingga baik di kelas dan diawasi langsung oleh guru maupun di rumah dengan akses ke berbagai informasi dari sentuhan jari, siswa harus tetap bersungguh-sungguh untuk mempelajarinya sendiri tanpa mengandalkan konten internet yang belum tentu benar.Bukan berarti peserta didik tidak boleh mencari referensi. Mencari referensi itu harus. Anggap berbagai sumber yang ada di internet itu sepeti buku. Maka, samakan standar kualitas artikel yang kita pilih dengan buku. Jangan asal memilih artikel yang tidak dapat dipertanggungjawabkan isinya; cari yang memang berkualitas. Indikasi pembeda artikel yang bagus sangatlah sederhana. Lihat saja apakah artikel tersebut mencantumkan kutipan ahli dan sumber referensi (daftar pustaka) buku atau jurnal yang bagus? Contohnya adalah website serupa.id yang selalu memperkuat dan membandingkan artikel yang disajikannya dengan pendapat ahli dari sumber buku atau karya tulis ilmiah yang terkualifikasi.Kemudian jangan hanya cuma menyalin konten yang tersedia di sumber internet saja. Cobalah setidaknya kemukakan pendapat mu sendiri mengenai materi, jawaban, atau baiknya referensi yang kamu dapatkan dari internet. Setidaknya, ungkapkan dengan bahasamu sendiri. Guru akan sangat menghargai kerja keras peserta didiknya yang belajar bersungguh-sungguh. Lagi pula, hari ini sangat mudah untuk mengecek konten plagiasi. Sudah banyak berbagai aplikasi daring yang dapat mendeteksi dokumen hasil tiruan atau kopian dari internet.Sementara itu, dari sisi pendidik tampak bahwa banyak guru yang masih ketakutan bahwa apa yang ia paparkan kepada murid tidak dapat tersampaikan dengan sempurna melalui pembelajaran daring. Sehingga, faktanya banyak guru yang memberikan terlalu banyak tugas. Hal tersebut sebetulnya tujuannya sangat baik. Yakni untuk memastikan muridnya benar-benar memahami materi yang dibawakan dalam pembelajaran.
Jawaban:
Pembelajaran daring masih menjadi tantangan yang besar di Indonesia. Indikasi dan gejalanya dapat dilihat pada beberapa macam hal. Dari sisi peserta didik masih banyak yang menyerahkan tugas hasil dari menyalin mentah-mentah sumber internet. Tetapi jangan asal memilih artikel yang tidak dapat dipertanggungjawabkan, cari yang memang berkualitas. Kemudian jangan cuma menyalin konten yang tersedia disumber internet saja, cobalah kemukakan pendapatmu sendiri mengenai materi, jawaban, atau baiknya referensi yang kamu dapatkan dari internet. Sementara itu, dari segi pendidik tampak bahwa banyak guru yang masih takut jika apa yang ia paparkan kepada murid tidak dapat tersampaikan dengan sempurna melalui pembelajaran daring. Blanded learning atau pembelajaran campuran adalah salah satu puncak model pembelajaran terbaik hari ini. Cobalah berusaha untuk bersungguh-sungguh menjalankan pembelajaran daring, meski lewat berbagai cara.
14. Penerapan Teknologi dalam Pendidikan di Era Globalisasi Ilmu pengetahuan dapat diuji dan dibuktikan secara sistematik berdasarkan prinsipnya dan prosedur tertentu. Teknologi merupakan seluruh perangkat, ide, metode, teknik, atau benda material yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Arus globalisasi mendorong berkembangnya ilmu pengetahuan dan tenologi. Perkembangan iptek bertujuan mengubah kehidupan masyarakat menjadi lebih baik, cepat, dan nyaman. Adanya teknologi canggih mampu memperluas ilmu pengetahuan dan meningkatkan produktivitas masyarakat. Ada beberapa contoh penerapan teknologi dalam pendidikan, diantaranya adalah: media pembelajaran, (mellui berbagai media sosial), sumber belajar, alat administrasi. Penerapan teknologi akan mempermudah proses pembelajaran. Berdasarkan stimulus tersebut, pilihlah jawaban yang paling benar! Salah satu penerapan/implementasi penggunaan teknologi dalam era pendidikan di era globalisasi melalui aplikasi tiktok, Instagram, dan media sosial lainnya. Hal ini digunakan oleh guru untuk mempermudah proses pembelajaran sebagai....
Jawaban:
Media Pembelajaran.
Penjelasan:
Media sosial seperti TikTok, Instagram, dan media sosial lainnya dapat digunakan sebagai media pembelajaran oleh guru untuk memudahkan proses pembelajaran. Namun, penggunaan media sosial harus dilakukan dengan hati-hati dan bijaksana agar tidak menimbulkan dampak negatif pada siswa. Selain itu, penggunaan media sosial juga harus diimbangi dengan penggunaan sumber belajar yang lebih terstruktur dan komprehensif.
Penggunaan teknologi dalam pendidikan dapat memperluas akses siswa terhadap sumber belajar, meningkatkan interaksi antara siswa dan guru, dan mempercepat proses pembelajaran. Namun, penting untuk diingat bahwa teknologi bukanlah satu-satunya solusi untuk memperbaiki sistem pendidikan. Selain teknologi, faktor-faktor lain seperti metode pengajaran, kualitas guru, dan kebijakan pendidikan juga memainkan peran penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan.
15. Bacalah teks berikut dengan cermat. Teks 1 Kisah Bu Guru Yuyun pada Masa Pandemi Covid-19 Penulis: Mahirotul Haromaini Pandemi СOVID-19 belum juga pulih, angka kematian juga semakin bertambah. Hal ini menyebabkan pemerintah menerapkan PSBB di beberapa daerah. Namun keadaan ini tak menyurutkan semangat para pejuang ilmu untuk tetap belajar dan mengajar. Pada tulisan saya kali ini, saya akan sedikit menceritakan beberapa guru yang kreatif dan ispiratif di tengah pandemi saat ini. Mengisahkan seorang guru dari Kota Semarang yang kreatif dan inspiratif dalam mengatasi pembelajaran daring saat ini, yaitu Ibu Yuyun. Beliau merupakan seorang guru di SMA 5 kota Semarang yang mengajar mata pelajaran Bahasa Jawa, salah satu mata pelajaran yang mungkin saat ini kurang diminati oleh siswa. Dalam sebuah wawancaranya bersama bapak Gubernur kota Semarang yaitu Bapak Ganjar Pranowo, beliau mengatakan bahwa memiliki cara tersendiri dalam melakukan pembelajaran daring, beliau juga mengatakan bahwa perbedaan konsep dari setiap guru serta layanan internet yang kurang memadai bagi daerah pelosok mengakibatkan adanya perbedaan penerapan dalam pembelajaran daring saat ini. Banyaknya guru yang kurang memahami teknologi serta layanan internet yang kurang memadai mengakibatkan guru hanya bisa memberikan tugas sebagai langkah praktis yang mereka dilakukan. Namun berbeda dengan bu Yuyun beliau tidak pernah memberikan tugas dalam pembelajaran daring beliau lebih memilih untuk mengunakan system diskusi forum interaksi dengan menggunakan aplikasi OFFICE 365, yang di dalam pembelajaran tersebut terdapat interaksi antara guru dan siswa. Selain itu sebelum pembelajaran dimulai beliau selalu melakukan absen dan beliau sangat jeli apabila ada siswanya yang belum absen hingga batas waktu yang beliau tentukan, biasanya beliau bertanya hal tersebut kepada siswanya dan tak jarang ada beberapa dari mereka yang merespon dan menjawab alasan dari temannya yang belum absen. Dalam akhir pembelajaranpun demikian, beliau selalu meminta tanggapan kepada siswanya mengenai pembelajaran yang telah dilakukan, dan kebanyakan banyak yang merespon bahwa pembelajaran daring itu menyenangkan. Menurut Ibu Yuyun untuk mendapatkan respon yang baik diperlukan interaksi yang baik antara siswa dan guru apabila seorang guru sudah mampu memahami karakter siswa maka guru mudah dalam mengambil hati siswanya. Beliau juga menuturkan bahwa dalam kasus ini tidak ada yang bisa disalahkan jika masalah tugas yang menumpuk biasanya terjadi ketika siswa tidak mengerjakannya sesuai jam yang ditentukan, hal itu beliau katakan sesuai dengan pengalaman dari anak beliau sendiri. Guru yang dibutuhkan tidak hanya guru yang cerdas secara segi intelektual tapi guru yang kreatif dalam proses pembelajaran dan mengatasi permasalan, pekerjaan guru harus diniatkan dari hati mengabdi tidak untuk kepentingan pribadi dan rezeki sudah ada pengaturnya sendiri. Jika sudah ditanamkan dalam hati maka akan ikhlas dalam mengerjakan tugasnnya. Untuk para generasi muda yang akan menjadi guru maka persiapkan dirimu, negeri ini menunggu aksi dan hasilmu, jadilah guru kreatif yang mampu membuat peserta didik aktif tanpa terkikis Pertanyaan : 1) Tuliskan isi/informasi yang sesuai berdasarkan teks diatas! 2) Apakah teks cerita tersebut merupakan teks cerita inspiratif? Mengapa disebut teks cerita inspiratif? Berikan alasanmu!
Jawaban:
Merupakan teks inspiratif
Jawaban:
1) isinya bahwa dengan pandemi belum berakhir seluruh warga Indonesia melakukan kegiatan melalui daring
Penjelasan:
maaf kalo salah . maaf aku cuman jawab satu karena nomor 2 saya tidak tahu
16. Diberikan ilustrasi berikut: Dalam suatu pembelajaran di kelas, seorang guru menerapkan pembelajaran kooperatif tipe jigsaw. Dalam pembelajaran ini, siswa diminta untuk mendiskusikan materi menentukan akar-akar persamaan kuadrat dengan tiga kelompok ahli, yaitu menentukan akar persamaan kuadrat menggunakan metode pemfaktoran, melengkapkan kuadrat sempurna, dan rumus ABC. Dalam pembelajaran ini, guru menentukan pembagian anggota kelompok berdasarkan kemampuan siswa, di mana satu kelompok terdiri atas siswa dengan kemampuan yang heterogen. Berikan analisis kalian terkait prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik terhadap ilustrasi tersebut! 2. Dalam sebuah pembelajaran bahasa Indonesia, seorang guru ingin mengajarkan siswanya mengenai majas melalui pemberian beberapa majas, dan meminta siswa untuk menganalisis perbedaan-perbedaan atau persamaan-persamaan di antara beberapa majas, kemudian membuat kesimpulan mengenai sifat dari suatu majas tertentu. Tujuan dari kegiatan pembelajaran ini adalah peserta didik dapat mengidentifikasi majas dan membuat contoh kalimat majas. Buatlah sebuah contoh kegiatan refleksi dalam pembelajaran yang dapat dilakukan oleh guru tersebut! 3. Dalam suatu pembelajaran komputer, seorang guru ingin menjelaskan mengenai bahasa pemrograman dengan menggunakan aplikasi Pascal. Hal ini tentu saja tidak mudah dilakukan, karena materi yang cukup sulit. Terkait dengan penerapan dan pemanfaatkan media TIK, buatkan sebuah rancangan penerapan dan pemanfaatan teknologi Informasi dan komunikasi sebagai media dalam pembelajaran untuk mengatasi masalah pembelajaran ini! 4. Perhatikan kegaitan inti dari suatu proses pembelajaran berikut ini! Eksplorasi • Siswa membaca teks Minggu Bersih yang sudah dibagikan guru. • Guru dan siswa bertanya jawab yang berkaiatan tentang teks “Minggu Bersih” Elaborasi • Siswa menulis isi cerita teks pendek “Minggu Bersih” dengan kata-katanya sendiri. • Salah satu siswa diminta membacakan hasilnya di depan kelas. • Siswa dibentuk kelompok. Masing-masing
1. Berikut adalah beberapa bentuk dari prinsip pembelajaran yang mendidik pada ilustrasi yang diberikan pada soal:
Adanya pembagian materi pelajaran yang membuat siswa bisa belajar secara bertahap.Penggunaan teknik jigsaw membuat siswa bisa lebih memahami materi pelajaran dan juga berlangsung secara kooperatif.Pembelajaran yang bisa meningkatkan daya ingat dari peserta didik.2. Dalam pembelajaran mengenai majas yang ada pada soal, contoh dari kegiatan refleksi yang bisa dilakukan adalah menanyakan kepada murid majas-majas apa saja yang biasa mereka gunakan di dalam kehidupan sehari-hari dalam percakapan.
3. Contoh dari penerapan teknologi informasi dan komunikasi sebagai media dalam pembelajaran untuk mengatasi program Pascal yang cenderung cukup sulit adalah dengan menggunakan media ajar berupa video di mana proses pengajaran bisa terjadi dalam bentuk suara, gambar, dan teks yang tentunya memudahkan pemahaman para murid.
4. Soal nomor 4 tidak lengkap sehingga tidak bisa dijawab.
PembahasanMetode pembelajaran adalah salah satu hal yang sangat penting dalam menentukan tingkat keberhasilan dari penyampaian suatu materi pelajaran kepada para peserta didik. Menentukan metode pembelajaran yang tepat harus dilihat dari situasi dan kondisi dari tenaga pendidik dan juga peserta didik. Hal ini dikarenakan pada dasarnya tidak ada satu metode pembelajaran yang lebih baik ketimbang metode pembelajaran lain hanya saja setiap situasi dan kondisi bisa disesuaikan dengan metode pembelajaran yang tepat. Namun, pada zaman modern ini tenaga pendidik bisa menggunakan kemajuan teknologi sebagai salah satu alat bantu dalam menjadi media ajar. Penggunaan video atau media audiovisual menjadi salah satu alat bantu yang sangat memudahkan pemahaman para peserta didik terhadap materi pembelajaran yang diberikan oleh para guru karena bisa dijelaskan dengan menggunakan gambar, suara, dan teks.
Pelajari lebih lanjutMateri tentang kegiatan pembelajaran secara daring https://brainly.co.id/tugas/30273960Materi tentang langkah pembelajaran efektif https://brainly.co.id/tugas/11308871Materi tentang kegiatan selama pembelajaran dari rumah https://brainly.co.id/tugas/30656586Detail jawabanKelas: 9
Mapel: IPS
Bab: -
Kode: 9.10
#AyoBelajar #SPJ2
17. Pandemi covid-19 telah menciptakan kebutuhan untuk menjaga jarak dalam interaksi sosial (social distancing), karantina, dan isolasi sehingga setiap individu tidak akan rentan terkena vi-rus. Segala kegiatan tersebut dilakukan untuk mewujudkan terjadinya kurva landai covid-19. Keinginan untuk mewujudkan flattening the curve menjadi sa--lah satu alasan utama kebi-jakan pemerintah untuk meminta siswa belajar dari rumah (BDR). BDR menjadi solusi melindungi peserta didik dari penularan covid-19. Kebijakan belajar di rumah (BDR) membuat mayoritas peserta didik mau tidak mau harus terhubung dengan perangkat digital/gawai sebagai alat komunikasi dengan guru dan sarana belajar. Gawai dimanfaatkan untuk sarana penunjang belajar seperti pengembangan bahasa melalui dongeng atau film, pengenalan profesi, dan memasak. Melalui gawai juga disediakan aplikasi atau program dukungan bagi orang tua seperti Paudpedia, Anggun, Sahabat Keluarga, Rumah belajar, dan masih banyak lagi. Kecanggihan teknologi pada gawai bermanfaat untuk banyak hal termasuk untuk media pembelajaran. Di masa pandemi seperti saat ini, gawai menjadi sarana yang berguna dalam berbagai proses pembelajaran baik bagi anak, guru, dan orang tua. Perhatikan pernyataan berikut! Pandemi covid-19 mengharuskan anak-anak belajar di rumah. Pembelajaran di rumah mengharuskan anak-anak memppunyai gawai untuk mengakses proses pembelajaran. Selain gawai, orang tua juga harus menyediakan kuota untuk mengakses pembelajaran tersebut. Sayangnya, banyak orang tua yang kurang mampu menyediakan kuota internet bagi anak-anaknya sehingga anak tersebut kurang bisa maksimal mengikuti pembelajaran. A. Informasi tersebut berguna bagi pembaca untuk mengetahui daerah-daerah yang mengalami keterbatasan dalam menjalankan BDR. B. Informasi tersebut menginspirasi pembaca untuk memberikan bantuan kepada orang tua yang kesulitan menyediakan kuota untuk BDR. C. Informasi tersebut dapat dijadikan panduan bagi orang tua untuk mempelajari berbagai aplikasi pembelajaran. D. Pembaca mendapatkan informasi untuk menyalurkan bantuan kuota ke pihak yang memerlukan.
Jawaban:
c
Penjelasan:
dgn adanya informasi tentang aplikasi belajar orangtua bisa mengarahkan anaknya utk pembelajaran secara daring .Krn anak SD yg belum mempunyai wawasan selalu meminta petunjuk kepada orangtuanya
18. Bacalah teks berikut dengan cermat. Teks 1 Kisah Bu Guru Yuyun pada Masa Pandemi Covid-19 Penulis: Mahirotul Haromaini Pandemi СOVID-19 belum juga pulih, angka kematian juga semakin bertambah. Hal ini menyebabkan pemerintah menerapkan PSBB di beberapa daerah. Namun keadaan ini tak menyurutkan semangat para pejuang ilmu untuk tetap belajar dan mengajar. Pada tulisan saya kali ini, saya akan sedikit menceritakan beberapa guru yang kreatif dan ispiratif di tengah pandemi saat ini. Mengisahkan seorang guru dari Kota Semarang yang kreatif dan inspiratif dalam mengatasi pembelajaran daring saat ini, yaitu Ibu Yuyun. Beliau merupakan seorang guru di SMA 5 kota Semarang yang mengajar mata pelajaran Bahasa Jawa, salah satu mata pelajaran yang mungkin saat ini kurang diminati oleh siswa. Dalam sebuah wawancaranya bersama bapak Gubernur kota Semarang yaitu Bapak Ganjar Pranowo, beliau mengatakan bahwa memiliki cara tersendiri dalam melakukan pembelajaran daring, beliau juga mengatakan bahwa perbedaan konsep dari setiap guru serta layanan internet yang kurang memadai bagi daerah pelosok mengakibatkan adanya perbedaan penerapan dalam pembelajaran daring saat ini. Banyaknya guru yang kurang memahami teknologi serta layanan internet yang kurang memadai mengakibatkan guru hanya bisa memberikan tugas sebagai langkah praktis yang mereka dilakukan. Namun berbeda dengan bu Yuyun beliau tidak pernah memberikan tugas dalam pembelajaran daring beliau lebih memilih untuk mengunakan system diskusi forum interaksi dengan menggunakan aplikasi OFFICE 365, yang di dalam pembelajaran tersebut terdapat interaksi antara guru dan siswa. Selain itu sebelum pembelajaran dimulai beliau selalu melakukan absen dan beliau sangat jeli apabila ada siswanya yang belum absen hingga batas waktu yang beliau tentukan, biasanya beliau bertanya hal tersebut kepada siswanya dan tak jarang ada beberapa dari mereka yang merespon dan menjawab alasan dari temannya yang belum absen. Dalam akhir pembelajaranpun demikian, beliau selalu meminta tanggapan kepada siswanya mengenai pembelajaran yang telah dilakukan, dan kebanyakan banyak yang merespon bahwa pembelajaran daring itu menyenangkan. Menurut Ibu Yuyun untuk mendapatkan respon yang baik diperlukan interaksi yang baik antara siswa dan guru apabila seorang guru sudah mampu memahami karakter siswa maka guru mudah dalam mengambil hati siswanya. Beliau juga menuturkan bahwa dalam kasus ini tidak ada yang bisa disalahkan jika masalah tugas yang menumpuk biasanya terjadi ketika siswa tidak mengerjakannya sesuai jam yang ditentukan, hal itu beliau katakan sesuai dengan pengalaman dari anak beliau sendiri. Guru yang dibutuhkan tidak hanya guru yang cerdas secara segi intelektual tapi guru yang kreatif dalam proses pembelajaran dan mengatasi permasalan, pekerjaan guru harus diniatkan dari hati mengabdi tidak untuk kepentingan pribadi dan rezeki sudah ada pengaturnya sendiri. Jika sudah ditanamkan dalam hati maka akan ikhlas dalam mengerjakan tugasnnya. Untuk para generasi muda yang akan menjadi guru maka persiapkan dirimu, negeri ini menunggu aksi dan hasilmu, jadilah guru kreatif yang mampu membuat peserta didik aktif tanpa terkikis Pertanyaan : 1) Tuliskan isi/informasi yang sesuai berdasarkan teks diatas! 2) Apakah teks cerita tersebut merupakan teks cerita inspiratif? Mengapa disebut teks cerita inspiratif? Berikan alasanmu!
Jawaban:
ga mau pamit ya semua orang
19. Kisah Bu Guru Yuyun pada Masa Pandemi Covid-19Penulis: Mahirotul HaromainiPandemi COVID-19 belum juga pulih, angka kematian juga semakin bertambah. Hal ini menyebabkan pemerintah menerapkan PSBB di beberapa daerah. Namun keadaan ini tak menyurutkan semangat para pejuang ilmu untuk tetap belajar dan mengajar. Pada tulisan saya kali ini, saya akan sedikit menceritakan beberapa guru yang kreatif dan ispiratif di tengah pandemi saat ini. Mengisahkan seorang guru dari Kota Semarang yang kreatif dan inspiratif dalam mengatasi pembelajaran daring saat ini, yaitu Ibu Yuyun. Beliau merupakan seorang guru di SMA 5 kota Semarang yang mengajar mata pelajaran Bahasa Jawa, salah satu mata pelajaran yang mungkin saat ini kurang diminati oleh siswa. Dalam sebuah wawancaranya bersama bapak Gubernur kota Semarang yaitu Bapak Ganjar Pranowo, beliau mengatakan bahwa memiliki cara tersendiri dalam melakukan pembelajaran daring, beliau juga mengatakan bahwa perbedaan konsep dari setiap guru serta layanan internet yang kurang memadai bagi daerah pelosok mengakibatkan adanya perbedaan penerapan dalam pembelajaran daring saat ini. Banyaknya guru yang kurang memahami teknologi serta layanan internet yang kurang memadai mengakibatkan guru hanya bisa memberikan tugas sebagai langkah praktis yang mereka dilakukan. Namun berbeda dengan bu Yuyun beliau tidak pernah memberikan tugas dalam pembelajaran daring beliau lebih memilih untuk mengunakan system diskusi forum interaksi dengan menggunakan aplikasi OFFICE 365, yang di dalam pembelajaran tersebut terdapat interaksi antara guru dan siswa. Selain itu sebelum pembelajaran dimulai beliau selalu melakukan absen dan beliau sangat jeli apabila ada siswanya yang belum absen hingga batas waktu yang beliau tentukan, biasanya beliau bertanya hal tersebut kepada siswanya dan tak jarang ada beberapa dari mereka yang merespon dan menjawab alasan dari temannya yang belum absen. Dalam akhir pembelajaranpun demikian, beliau selalu meminta tanggapan kepada siswanya mengenai pembelajaran yang telah dilakukan, dan kebanyakan banyak yang merespon bahwa pembelajaran daring itu menyenangkan. Menurut Ibu Yuyun untuk mendapatkan respon yang baik diperlukan interaksi yang baik antara siswa dan guru apabila seorang guru sudah mampu memahami karakter siswa maka guru mudah dalam mengambil hati siswanya. Beliau juga menuturkan bahwa dalam kasus ini tidak ada yang bisa disalahkan jika masalah tugas yang menumpuk biasanya terjadi ketika siswa tidak mengerjakannya sesuai jam yang ditentukan, hal itu beliau katakan sesuai dengan pengalaman dari anak beliau sendiri.Guru yang dibutuhkan tidak hanya guru yang cerdas secara segi intelektual tapi guru yang kreatif dalam proses pembelajaran dan mengatasi permasalan, pekerjaan guru harus diniatkan dari hati mengabdi tidak untuk kepentingan pribadi dan rezeki sudah ada pengaturnya sendiri. Jika sudah ditanamkan dalam hati maka akan ikhlas dalam mengerjakan tugasnnya. Untuk para generasi muda yang akan menjadi guru maka persiapkan dirimu, negeri ini menunggu aksi dan hasilmu, jadilah guru kreatif yang mampu membuat peserta didik aktif tanpa terkikis.1. Apa isi dari teks di atas ?
Jawaban:
Penjelasan:
Smoga membantu:) cila1206
20. 1. Penanggulangan masalah narkoba di negara ASEAN merupakan salah satu contoh kerjasama ASEAN di bidang ….A. SosialB. PolitikC. BudayaD. Pendidikan2. Dampak modernisasi dibidang komunikasi adalah ....A. kita dapat melihat waktu yang berada di handphoneB. kita dapat menggunakan kalkulator yang tertanam di handpohoneC. kita dapat menggunakan fitur sms untuk mengirimkan berbagi pesanD. hanya dengan mendownload aplikasi di playstore kita dapat melakukan banyak hal3. Pada era globalisasi perpindahan penduduk menjadi mudah dilakukan. Sebab perkembangan di bidang transportasi memudahkan migrasi penduduk dari suatu tempat ke tempat lain. Salah satu contoh alat transportasi modern adalah ....A. BemoB. DelmanC. Pesawat terbangD. Kereta api diesel4. Pertukaran guru dan pelajar antara negara - negara ASEAN merupakan bentuk kerja sama negara - negara ASEAN di bidang....A. politikB. budayaC. ekonomiD. pendidikan5. Manfaat hubungan kerjasama di bidang pendidikan dan pelatihan diberbagai tingkat pendidikan adalah ....A. meningkatkan sarana dan prasarana pendidikanB. meningkatkan kualitas pendidik dan tenaga kependidikanC. memenuhi kebutuhan pendidik dan tenaga kependidikanD. agar lembaga pendidikan menerapkan sekolah bebas pungutan
Jawaban:
1. B. politik
2. C. kita dapat menggunakan fitur sms untuk mengirimkan berbagi pesan
3. C. pesawat terbang
4. D. pendidikan
5. A. meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan
Penjelasan:
maaf kalo salah
21. dikeringkan. Perajin juga ikut membuat pola model hiasan yang diinginkan. Pola ini ber fungsi sebagai cetakan untuk menggambar sketsa pada cangkang kerang.Pernyataan yang sesuai dengan teks di atas adalah ....A. Mengolah kerang hanya membutuhkan dua langkah saja.B. Daging dalam cangkang tidak perlu dibuang untuk menghasilkan kerajinan.C. Pembeli bisa ikut menentukan pola model hiasan yang diinginkan. D. Untuk menggambar sketsa pada cangkang diperlukan pola sebagai cetakan.LEVEL KOGNITIF: APLIKASIIndikator: Peserta didik dapat menggali informasi tersirat teks.9. Cermati pidato berikut!Ingatlah ketika kita masih kelas 1 dahulu. Waktu itu kita tidak bisa membaca, tetapi sekarang telah bisa membaca. Dahulu kita tidak bisa menulis, tetapi sekarang telah bisa menulis. Dahulu kita tidak bisa menghitung, tetapi sekarang telah bisa menghitung. Tentu saja hal ini berkat kegigihan guru-guru kita dalam mengajar. Oleh karena itu, kita sebagai siswa sudah seharusnya berbakti dan hormat kepada guru.Isi teks pidato di atas adalah ....A. mengingatkan kenangan masa laluB. mengingatkan kegigihan guru dalam mengajarC. imbauan untuk berbakti kepada guruD. imbauan untuk menaati segala perintah guruLEVEL KOGNITIF: APLIKASIIndikator: Peserta didik dapat mengidentifikasi jenis teks.10. Perhatikan teks berikut!Esok paginya, kami berangkat dengan menggunakan sepeda. Setelah perjalanan selama 2 jam, kami sangat senang karena bisa tiba di Pantai Parangtritis dengan selamat. Kami bersenang-senang sambil menikmati indahnya Pantai Parangtritis hingga tak terasa bahwa matahari sudah berwarna jingga. Kami bergegas mengambil sepeda lalu pulang dengan hati gembira.Paragraf tersebut termasuk jenis ....A. deskripsiB. narasiC. persuasiD. eksposisiLEVEL KOGNITIF: APLIKASIIndikator: Peserta didik dapat melengkapi jenis teks iklan.11. Perhatikan iklan berikut!Kipas Angin FancySejuk, awet, dan terjangkau!Segera dapatkan di ....Kata yang tepat untuk melengkapi iklan tersebut adalah ....A. toko elektronik terdekatB. toko baju terjauhC. toko buku terdekatD. toko alat listrik terjauhLEVEL KOGNITIF: PENGETAHUAN DAN PEMAHAMANIndikator: Peserta didik dapat menentukan unsur teks berupa kalimat utama.12. Perhatikan bacaan berikut!Antena panjang yang kadang melebihi tubuhnya menjadi ciri khas jenis kumbang ini. Antena tersebut berfungsi sebagai radar pendeteksi objek sekitar. Antena terhubung ke mata majemuk. Hal tersebut membuat kumbang ini dapat melihat dan mendeteksi lingkungan sekitarnya.Kalimat utama paragraf di atas adalah ....A. Antena panjang yang kadang melebihi tubuhnya menjadi ciri khas jenis kumbang ini.B. Antena tersebut berfungsi sebagai radar pendeteksi objek sekitar.C. Antena terhubung ke mata majemuk.D. Hal tersebut membuat kumbang ini dapat melihat dan mendeteksi lingkungan sekitarnya.
Jawaban:
8.D
9.B
10.B
11.A
12.A
maaf klo salah, semoga membantu
22. QUIZZZZ BAHASA INDONESIAContoh Teks Diskusi Tentang Pendidikan Apakah Gadget Dapat Membantu Proses Pembelajaran? Pendahuluan dan Isu :Di dunia yang didorong oleh teknologi saat ini, penggunaan gadget dalam pendidikan telah menjadi topik yang hangat diperdebatkan. Beberapa berpendapat bahwa gadget, seperti ponsel pintar, tablet, dan laptop, adalah alat penting yang dapat meningkatkan pengalaman belajar dan meningkatkan hasil pendidikan. Yang lain berpendapat bahwa gadget adalah gangguan, dan dapat mengganggu proses pembelajaran. Dalam teks diskusi ini, kita akan membahas pro dan kontra penggunaan gadget dalam pendidikan. Argumen pendukung: Salah satu argumen yang mendukung penggunaan gadget dalam pendidikan adalah bahwa gadget memberi siswa akses ke sejumlah besar informasi dan sumber daya. Dengan internet dan berbagai aplikasi dan situs web pendidikan di ujung jari mereka, siswa dapat dengan mudah menemukan dan menjelajahi informasi terkait studi mereka. Argumen pendukung ini berpendapat bahwa akses ke informasi ini dapat mengarah pada pemahaman yang lebih dalam dan hasil belajar yang lebih baik. Argumen lain yang mendukung penggunaan gadget dalam pendidikan, adalah bahwa gadget dapat digunakan untuk meningkatkan kolaborasi dan komunikasi antara siswa dan guru. Dengan alat seperti konferensi video dan pesan instan, siswa dan guru dapat berkomunikasi dengan lebih efektif dan bekerja sama mempelajari materi dan mengerjakan tugas. Argumen Penentang: Di sisi lain, mereka yang menentang penggunaan gadget dalam pendidikan seringkali menunjuk pada potensi distraksi. Dengan begitu banyak aplikasi dan situs web yang tersedia, mungkin sulit bagi siswa untuk tetap fokus pada pelajaran mereka, dan mereka mungkin tergoda untuk menggunakan perangkat mereka untuk tujuan diluar belajar. Selain itu, gadget bisa jadi mahal dan mungkin tidak terjangkau oleh semua keluarga, menciptakan kesenjangan digital yang memperparah ketidaksetaraan yang ada dalam sistem pendidikan. Menanggapi argumen bahwa gadget memberikan akses informasi, dapat dikatakan bahwa tidak semua informasi yang tersedia di internet akurat atau dapat dipercaya. Di sisi lain, menanggapi argumen bahwa gadget dapat menjadi gangguan, dapat dikatakan bahwa siswa dan guru bertanggung jawab untuk menetapkan pedoman dan batasan yang jelas untuk penggunaan teknologi di kelas. Analisis dan Refleksi: Terlepas dari potensi gangguan, tampak jelas bahwa gadget dapat memainkan peran penting dalam pendidikan. Diantaranya memberi siswa akses ke informasi dan sumber daya yang dapat meningkatkan pengalaman belajar mereka. Namun, penting untuk menggunakan gadget dengan cara yang bertanggung jawab dan produktif, serta menetapkan pedoman yang jelas untuk penggunaannya di dalam kelas. Kesimpulan: Kesimpulannya, penggunaan gadget dalam pendidikan merupakan masalah yang kompleks, dengan kelebihan dan kekurangannya. Dengan mempertimbangkan potensi keuntungan dan kerugiannya, dan dengan menetapkan aturan dan batas yang jelas, kita dapat memastikan bahwa gadget digunakan dengan baik dan dapat meningkatkan proses pembelajaran. Pada akhirnya, penggunaan gadget dalam pendidikan harus dilihat bukan sebagai gangguan, tetapi sebagai alat yang dapat digunakan untuk mendukung dan meningkatkan pengalaman belajar. buatkan 10 soal beserta jawabannyanote:jawabannya yg singkat saja ya kak
Jawaban:
Apa argumen pendukung penggunaan gadget dalam pendidikan?Jawaban: Argumen pendukung adalah bahwa gadget memberi akses ke informasi dan sumber daya, serta dapat meningkatkan kolaborasi dan komunikasi antara siswa dan guru.Apa argumen penentang penggunaan gadget dalam pendidikan?Jawaban: Argumen penentang adalah potensi distraksi, kesenjangan digital, dan keakuratan informasi di internet.
Apa manfaat penggunaan gadget dalam pendidikan?
Jawaban: Manfaat penggunaan gadget dalam pendidikan adalah akses ke informasi dan sumber daya, serta meningkatkan kolaborasi dan komunikasi antara siswa dan guru.
Apa kelemahan penggunaan gadget dalam pendidikan?
Jawaban: Kelemahan penggunaan gadget dalam pendidikan adalah potensi distraksi, kesenjangan digital, dan keakuratan informasi di internet.
Apa yang harus dilakukan agar gadget dapat digunakan dengan baik dalam pendidikan?
Jawaban: Menetapkan aturan dan batas yang jelas untuk penggunaan gadget dalam kelas.
Apa yang menjadi perhatian dari mereka yang menentang penggunaan gadget dalam pendidikan?
Jawaban: Potensi distraksi dan kesenjangan digital.
Apa dampak dari gadget dalam pendidikan?
Jawaban: Dapat meningkatkan pengalaman belajar siswa.
Bagaimana cara mengatasi potensi gangguan yang ditimbulkan oleh gadget dalam pendidikan?
Jawaban: Menetapkan aturan dan batas yang jelas untuk penggunaan gadget dalam kelas.
Apa kontribusi gadget dalam meningkatkan komunikasi antara siswa dan guru?
Jawaban: Dapat meningkatkan kolaborasi dan komunikasi antara siswa dan guru melalui alat seperti konferensi video dan pesan instan.
Apa yang harus dipertimbangkan dalam penggunaan gadget dalam pendidikan?
Jawaban: Potensi keuntungan dan kerugian, serta menetapkan aturan dan batas yang jelas untuk penggunaannya di dalam kelas.
Apa topik yang dibahas dalam teks diskusi ini?
Jawaban: Penggunaan gadget dalam pendidikan.
Apa argumen yang mendukung penggunaan gadget dalam pendidikan?
Jawaban: Gadget memberi akses ke informasi dan sumber daya, dan dapat digunakan untuk meningkatkan kolaborasi dan komunikasi antara siswa dan guru.
Apa argumen yang menentang penggunaan gadget dalam pendidikan?
Jawaban: Potensi distraksi, gadget bisa jadi mahal dan mungkin tidak terjangkau oleh semua keluarga, dan tidak semua informasi yang tersedia di internet akurat atau dapat dipercaya.
Apa dampak kesenjangan digital pada penggunaan gadget dalam pendidikan?
Jawaban: Mempersulit akses terhadap gadget oleh semua keluarga dan memperparah ketidaksetaraan yang ada dalam sistem pendidikan.
Apa yang harus dilakukan agar gadget dapat digunakan dengan baik dalam pendidikan?
Jawaban: Menetapkan aturan dan batas yang jelas dan menggunakan gadget dengan cara yang bertanggung jawab dan produktif.
Apa yang dapat diperoleh siswa dari penggunaan gadget dalam pendidikan?
Jawaban: Akses ke informasi dan sumber daya yang dapat meningkatkan pengalaman belajar dan kemampuan kolaborasi dan komunikasi antara siswa dan guru.
Apa yang harus dilakukan siswa dan guru dalam penggunaan gadget dalam pendidikan?
Jawaban: Menetapkan pedoman dan batasan yang jelas untuk penggunaan teknologi di kelas.
Bagaimana gadget dapat meningkatkan hasil pendidikan siswa?
Jawaban: Dapat membantu siswa memperdalam pemahaman dan meningkatkan hasil belajar melalui akses ke informasi dan sumber daya.
Apa yang harus dihindari dalam penggunaan gadget dalam pendidikan?
Jawaban: Penggunaan gadget untuk tujuan diluar belajar dan kegiatan yang dapat mengganggu proses pembelajaran.
Bagaimana penggunaan gadget dalam pendidikan seharusnya dilihat?
Jawaban: Sebagai alat yang dapat digunakan untuk mendukung dan meningkatkan pengalaman belajar, bukan sebagai gangguan.
23. 18. Adanyawabah virus Covid 19mengakibatkan kegiatan pembelajarandilakukan dari rumah/tidak langsungWalupun demikian, globalisasi komunikasi telahmembantu pendidik dan peserta didik untukmengatasi kegiatan pembelajaran yangdilakukan dari rumah/ secara tidak langsungtersebut. Hal itu tampak dari adanya kegiatan...A. Pembelajaran yang dilaksanakan melaluiberbagai aplikasi di gawai sepertiWhatsApp, Web Meeting dan lainnyaB. Pembelajaran yang dilaksanakandengan melibatkan keberadaan orang tua dirumahC. Pembelajaran yangdilaksanakandengan memanfaatkan media yang ada dilingkungan alam sekitarD. Pembelajaran yangyang dilaksanakan secarakonvensional dimana guru mengunjungi siswasatu persatu di rumah
Jawaban:
A.Pembelajaran yang dilaksanakan melalui
berbagai aplikasi di gawai seperti
WhatsApp, Web Meeting dan lainnya
Penjelasan:
semoga membantu ya
maaf kalo salah ya24. Bacalah teks berikut dengan cermat. Teks 1 Kisah Bu Guru Yuyun pada Masa Pandemi Covid-19 Penulis: Mahirotul Haromaini Pandemi СOVID-19 belum juga pulih, angka kematian juga semakin bertambah. Hal ini menyebabkan pemerintah menerapkan PSBB di beberapa daerah. Namun keadaan ini tak menyurutkan semangat para pejuang ilmu untuk tetap belajar dan mengajar. Pada tulisan saya kali ini, saya akan sedikit menceritakan beberapa guru yang kreatif dan ispiratif di tengah pandemi saat ini. Mengisahkan seorang guru dari Kota Semarang yang kreatif dan inspiratif dalam mengatasi pembelajaran daring saat ini, yaitu Ibu Yuyun. Beliau merupakan seorang guru di SMA 5 kota Semarang yang mengajar mata pelajaran Bahasa Jawa, salah satu mata pelajaran yang mungkin saat ini kurang diminati oleh siswa. Dalam sebuah wawancaranya bersama bapak Gubernur kota Semarang yaitu Bapak Ganjar Pranowo, beliau mengatakan bahwa memiliki cara tersendiri dalam melakukan pembelajaran daring, beliau juga mengatakan bahwa perbedaan konsep dari setiap guru serta layanan internet yang kurang memadai bagi daerah pelosok mengakibatkan adanya perbedaan penerapan dalam pembelajaran daring saat ini. Banyaknya guru yang kurang memahami teknologi serta layanan internet yang kurang memadai mengakibatkan guru hanya bisa memberikan tugas sebagai langkah praktis yang mereka dilakukan. Namun berbeda dengan bu Yuyun beliau tidak pernah memberikan tugas dalam pembelajaran daring beliau lebih memilih untuk mengunakan system diskusi forum interaksi dengan menggunakan aplikasi OFFICE 365, yang di dalam pembelajaran tersebut terdapat interaksi antara guru dan siswa. Selain itu sebelum pembelajaran dimulai beliau selalu melakukan absen dan beliau sangat jeli apabila ada siswanya yang belum absen hingga batas waktu yang beliau tentukan, biasanya beliau bertanya hal tersebut kepada siswanya dan tak jarang ada beberapa dari mereka yang merespon dan menjawab alasan dari temannya yang belum absen. Dalam akhir pembelajaranpun demikian, beliau selalu meminta tanggapan kepada siswanya mengenai pembelajaran yang telah dilakukan, dan kebanyakan banyak yang merespon bahwa pembelajaran daring itu menyenangkan. Menurut Ibu Yuyun untuk mendapatkan respon yang baik diperlukan interaksi yang baik antara siswa dan guru apabila seorang guru sudah mampu memahami karakter siswa maka guru mudah dalam mengambil hati siswanya. Beliau juga menuturkan bahwa dalam kasus ini tidak ada yang bisa disalahkan jika masalah tugas yang menumpuk biasanya terjadi ketika siswa tidak mengerjakannya sesuai jam yang ditentukan, hal itu beliau katakan sesuai dengan pengalaman dari anak beliau sendiri. Guru yang dibutuhkan tidak hanya guru yang cerdas secara segi intelektual tapi guru yang kreatif dalam proses pembelajaran dan mengatasi permasalan, pekerjaan guru harus diniatkan dari hati mengabdi tidak untuk kepentingan pribadi dan rezeki sudah ada pengaturnya sendiri. Jika sudah ditanamkan dalam hati maka akan ikhlas dalam mengerjakan tugasnnya. Untuk para generasi muda yang akan menjadi guru maka persiapkan dirimu, negeri ini menunggu aksi dan hasilmu, jadilah guru kreatif yang mampu membuat peserta didik aktif tanpa terkikis Pertanyaan : 1) Tuliskan isi/informasi yang sesuai berdasarkan teks diatas! 2) Apakah teks cerita tersebut merupakan teks cerita inspiratif? Mengapa disebut teks cerita inspiratif? Berikan alasanmu!
Jawaban:
1. tentang covid-19
2. ya , karena membuat kita lebih baik lagi
Penjelasan:
mohon maaf jika ada kesalahan
25. Indonesia dan dunia sedang dilanda pandemi yaitu merebaknya virus Covid-19. Semua bidang kehidupan terkena dampaknya, bidang pendidikan. Sekolah tatap muka ditiadakan dan diganti dengan sistem belajar dari rumah”. Berbagai aplikasi berbasis teknologi digunakan oleh guru, siswa dan orangtua agar proses pembelajaran tetap berjalan. Sistem ini membawa dampak positif dan negatif bagi kalangan pendidikan. Berbagai upaya telah dilakukan, namun hasilnya belum memuaskan. Untuk itu, perlu dicari strategi pembelajaran yang efektif selama pandemic Covid 19. Rancanglah latar belakang penelitian berdasarkan permasalahan tersebut, dengan kriteria sebagai berikut: a. minimal 500 kata b. berikan data yang sesuai untuk latar belakang tersebut c. tuliskan secara deskriptif/naratif
Jawaban:
di karenakan dunia saling tipu
26. ubahlah menjadi kalimat efektif :Kebijakan baru juga mempengaruhi dunia pendidikan dan merubah pembelajaran yang awalnya datang ke sekolah menjadi pembelajaran secara jarak jauh. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengeluarkan surat edaran No 4 tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Coronavirus Disease (Covid-19). Yang menyebutkan bahwa satuan pendidikan memutuskan untuk bekerja dari rumah atau biasa disebut dengan Work from Home. Proses pembelajaran di masa pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-2019) juga dilakukan dengan Belajar Dari Rumah (BDR) secara daring atau online. Sistem pembelajaran daring (Dalam Jaringan) adalah sistem pembelajaran tanpa tatap muka dengan peserta didik, pembelajaran dilakukan secara online menggunakan internet. Perkembangan pendidikan dan teknologi mempunyai hubungan yang cenderung berbanding lurus. Apabila perkembangan pendidikan baik, maka teknologi juga cenderung bisa dimanfaatkan dengan baik. Sistem pembelajaran daring Indonesia saat ini sudah mengalami revolusi industri 4.0 yaitu sebuah tantangan dalam dalam bidang ilmu, secara khusus dalam bidang pendidikan. Tujuan pembelajaran daring sendiri yaitu untuk mencapai standar pendidikan yang memanfaatkan teknologi informasi dengan menggunakan gadget atau komputer yang berhubungan antara peserta didik dan guru. Pembelajaran secara daring diharapkan mampu menumbuhkan potensi dan pengetahuan peserta didik sama seperti pembelajaran saat di kelas. Penggunaan pembelajaran online dirasa sangat efektif jika dapat memenuhi persyaratan yang diperlukan dalam pembelajaran contohnya yaitu wacana, adaptif, interaktif dan refleksi. Guru memiliki peran penting dalam pembelajaran daring, tetapi sebagus apapun aplikasi dan media yang digunakan apabila guru tidak menguasainya maka akan terasa sia-sia . Sejalan dengan hal ini Pemerintah Kabupaten Ngawi berusaha untuk memfasilitasi guru dan peserta didik agar dapat melanjutkan proses belajar mengajar salah satunya dengan menciptakan inovasi yaitu sebuah aplikasi bernama SIMPEL (Sistem Informasi Manajemen Pembelajaran) yang dibuat pada pertengahan tahun 2020. Aplikasi ini bertujuan untuk mengefektifkan pembelajaran daring agar guru dan peserta didik dapat fokus dengan satu media pembelajaran. Pada penelitian ini, peneliti memilih SD Karangjati 1 sebagi objek penelitian dikarenakan SD Karangajati 1 sudah menggunakan aplikasi SIMPEL dari awal pandemi sampai sekarang. Berdasarkan observasi awal yang dilakukan di SD Karangjati 1 pembelajaran daring untuk semua mata pelajaran dilakukan sepenuhnya menggunakan aplikasi SIMPEL mulai dari apresepsi, penyampaian materi, tugas hingga refleksi. Layanan aplikasi SIMPEL berisi banyak fitur seperti media pembelajaran dalam bentuk Video, PPT, LKS dan E-Book. Ketika guru ingin memberikan tugas terdapat fitur pemberian tugas dan peserta didik hanya tinggal mengerjakannya secara online beserta laporan presensi bagi peserta didik yang mengerjakan tugas tersebut.
Jawaban:
Penjelasan:
Kebijakan baru dalam dunia pendidikan telah mengubah cara pembelajaran, dari yang awalnya dilakukan di sekolah menjadi pembelajaran jarak jauh. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengeluarkan Surat Edaran No. 4 tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Coronavirus Disease (Covid-19). Surat edaran ini mencatat bahwa satuan pendidikan memiliki opsi untuk bekerja dari rumah, yang biasa disebut sebagai Work from Home (WFH). Dalam masa pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19), proses pembelajaran juga diubah menjadi Belajar Dari Rumah (BDR) secara daring atau online. Sistem pembelajaran daring (Dalam Jaringan) adalah metode pembelajaran tanpa tatap muka, di mana pembelajaran dilakukan secara online menggunakan internet.
Perkembangan pendidikan dan teknologi memiliki hubungan yang erat. Ketika pendidikan berkembang dengan baik, teknologi juga dapat dimanfaatkan dengan efektif. Saat ini, sistem pembelajaran daring di Indonesia telah mengalami revolusi industri 4.0, yang merupakan tantangan dalam bidang pendidikan. Tujuan dari pembelajaran daring adalah untuk mencapai standar pendidikan yang memanfaatkan teknologi informasi melalui perangkat seperti gadget atau komputer, yang menghubungkan peserta didik dengan guru. Dengan pembelajaran daring, diharapkan potensi dan pengetahuan peserta didik dapat berkembang sebagaimana halnya dalam pembelajaran tatap muka di kelas.
Namun, penggunaan pembelajaran online akan efektif jika memenuhi persyaratan tertentu, seperti wacana yang jelas, adaptasi, interaktivitas, dan refleksi. Peran guru sangat penting dalam pembelajaran daring. Sebaik apa pun aplikasi dan media yang digunakan, jika guru tidak menguasainya, maka pembelajaran akan menjadi tidak efektif.
Dalam upaya memfasilitasi guru dan peserta didik, Pemerintah Kabupaten Ngawi menciptakan inovasi berupa aplikasi bernama SIMPEL (Sistem Informasi Manajemen Pembelajaran) pada pertengahan tahun 2020. Aplikasi ini bertujuan untuk mengoptimalkan pembelajaran daring, sehingga guru dan peserta didik dapat fokus pada satu media pembelajaran. SD Karangjati 1 dipilih sebagai objek penelitian karena telah menggunakan aplikasi SIMPEL sejak awal pandemi. Observasi awal menunjukkan bahwa semua mata pelajaran dilakukan melalui aplikasi SIMPEL, mulai dari apresepsi, penyampaian materi, pemberian tugas, hingga refleksi. Aplikasi SIMPEL menyediakan berbagai fitur, termasuk media pembelajaran dalam bentuk video, presentasi, lembar kerja, dan buku elektronik. Guru dapat memberikan tugas melalui fitur khusus, dan peserta didik dapat mengerjakannya secara online, termasuk melaporkan presensi ketika tugas diselesaikan.
27. Kisah Bu Guru Yuyun pada Masa Pandemi Covid-19 Penulis: Mahirotul HaromainiPandemi COVID-19 belum juga pulih, angka kematian juga semakin bertambah. Hal ini menyebabkan pemerintah menerapkan PSBB di beberapa daerah. Namun keadaan ini tak menyurutkan semangat para pejuang ilmu untuk tetap belajar dan mengajar. Pada tulisan saya kali ini, saya akan sedikit menceritakan beberapa guru yang kreatif dan ispiratif di tengah pandemi saat ini.Mengisahkan seorang guru dari Kota Semarang yang kreatif dan inspiratif dalam mengatasi pembelajaran daring saat ini, yaitu Ibu Yuyun. Beliau merupakan seorang guru di SMA 5 kota Semarang yang mengajar mata pelajaran Bahasa Jawa, salah satu mata pelajaran yang mungkin saat ini kurang diminati oleh siswa. Dalam sebuah wawancaranya bersama bapak Gubernur kota Semarang yaitu Bapak Ganjar Pranowo, beliau mengatakan bahwa memiliki cara tersendiri dalam melakukan pembelajaran daring, beliau juga mengatakan bahwa perbedaan konsep dari setiap guru serta layanan internet yang kurang memadai bagi daerah pelosok mengakibatkan adanya perbedaan penerapan dalam pembelajaran daring saat ini. Banyaknya guru yang kurang memahami teknologi serta layanan internet yang kurang memadai mengakibatkan guru hanya bisa memberikan tugas sebagai langkah praktis yang mereka dilakukan.Namun berbeda dengan bu Yuyun beliau tidak pernah memberikan tugas dalam pembelajaran daring beliau lebih memilih untuk mengunakan system diskusi forum interaksi dengan menggunakan aplikasi OFFICE 365, yang di dalam pembelajaran tersebut terdapat interaksi antara guru dan siswa. Selain itu sebelum pembelajaran dimulai beliau selalu melakukan absen dan beliau sangat jeli apabila ada siswanya yang belum absen hingga batas waktu yang beliau tentukan, biasanya beliau bertanya hal tersebut kepada siswanya dan tak jarang ada beberapa dari mereka yang merespon dan menjawab alasan dari temannya yang belum absen. Dalam akhir pembelajaranpun demikian, beliau selalu meminta tanggapan kepada siswanya mengenai pembelajaranyang telah dilakukan, dan kebanyakan banyak yang merespon bahwa pembelajaran daring itu menyenangkan.Menurut Ibu Yuyun untuk mendapatkan respon yang baik diperlukan interaksi yang baik antara siswa dan guru apabila seorang guru sudah mampu memahami karakter siswa maka guru mudah dalam mengambil hati siswanya. Beliau juga menuturkan bahwa dalam kasus ini tidak ada yang bisa disalahkan jika masalah tugas yang menumpuk biasanya terjadi ketika siswa tidak mengerjakannya sesuai jam yang ditentukan, hal itu beliau katakan sesuai dengan pengalaman dari anak beliau sendiri.Guru yang dibutuhkan tidak hanya guru yang cerdas secara seg intelektual tapi guru yang kreatif dalam proses pembelajaran dan mengatasi permasalan, pekerjaan guru harus diniatkan dari hati mengabdi tidak untuk kepentingan pribadi dan rezeki sudah ada pengaturnya sendiri. Jika sudah ditanamkan dalam hati maka akan ikhlas dalam mengerjakan tugasnnya.Untuk para generasi muda yang akan menjadi guru maka persiapkan dirimu, negeri ini menunggu aksi dan hasilmu, jadilah guru kreatif yang mampu membuat peserta didik aktif tanpa terkikisSOAL ADA DI GAMBARTOLONG JAWAB DENGAN BENAR
ORIENTASI : Pandemi COVID-19 belum juga pulih, angka kematian juga semakin bertambah. Hal ini menyebabkan pemerintah menerapkan PSBB di beberapa daerah. Namun keadaan ini tak menyurutkan semangat para pejuang ilmu untuk tetap belajar dan mengajar. Pada tulisan saya kali ini, saya akan sedikit menceritakan beberapa guru yang kreatif dan ispiratif di tengah pandemi saat ini.
Mengisahkan seorang guru dari Kota Semarang yang kreatif dan inspiratif dalam mengatasi pembelajaran daring saat ini, yaitu Ibu Yuyun. Beliau merupakan seorang guru di SMA 5 kota Semarang yang mengajar mata pelajaran Bahasa Jawa, salah satu mata pelajaran yang mungkin saat ini kurang diminati oleh siswa. Dalam sebuah wawancaranya bersama bapak Gubernur kota Semarang yaitu Bapak Ganjar Pranowo, beliau mengatakan bahwa memiliki cara tersendiri dalam melakukan pembelajaran daring, beliau juga mengatakan bahwa perbedaan konsep dari setiap guru serta layanan internet yang kurang memadai bagi daerah pelosok mengakibatkan adanya perbedaan penerapan dalam pembelajaran daring saat ini. Banyaknya guru yang kurang memahami teknologi serta layanan internet yang kurang memadai mengakibatkan guru hanya bisa memberikan tugas sebagai langkah praktis yang mereka dilakukan.
RANGKAIAN PERISTIWA : Namun berbeda dengan bu Yuyun beliau tidak pernah memberikan tugas dalam pembelajaran daring beliau lebih memilih untuk mengunakan sistem diskusi forum interaksi dengan menggunakan aplikasi OFFICE 365, yang di dalam pembelajaran tersebut terdapat interaksi antara guru dan siswa. Selain itu sebelum pembelajaran dimulai beliau selalu melakukan absen dan beliau sangat jeli apabila ada siswanya yang belum absen hingga batas waktu yang beliau tentukan, biasanya beliau bertanya hal tersebut kepada siswanya dan tak jarang ada beberapa dari mereka yang merespon dan menjawab alasan dari temannya yang belum absen. Dalam akhir pembelajaranpun demikian, beliau selalu meminta tanggapan kepada siswanya mengenai pembelajaran
yang telah dilakukan, dan kebanyakan banyak yang merespon bahwa pembelajaran daring itu menyenangkan.
KOMPLIKASI : Menurut Ibu Yuyun untuk mendapatkan respon yang baik diperlukan interaksi yang baik antara siswa dan guru apabila seorang guru sudah mampu memahami karakter siswa maka guru mudah dalam mengambil hati siswanya. Beliau juga menuturkan bahwa dalam kasus ini tidak ada yang bisa disalahkan jika masalah tugas yang menumpuk biasanya terjadi ketika siswa tidak mengerjakannya sesuai jam yang ditentukan, hal itu beliau katakan sesuai dengan pengalaman dari anak beliau sendiri.
RESOLUSI : Guru yang dibutuhkan tidak hanya guru yang cerdas secara seg intelektual tapi guru yang kreatif dalam proses pembelajaran dan mengatasi permasalan, pekerjaan guru harus diniatkan dari hati mengabdi tidak untuk kepentingan pribadi dan rezeki sudah ada pengaturnya sendiri. Jika sudah ditanamkan dalam hati maka akan ikhlas dalam mengerjakan tugasnnya.
KODA : Untuk para generasi muda yang akan menjadi guru maka persiapkan dirimu, negeri ini menunggu aksi dan hasilmu, jadilah guru kreatif yang mampu membuat peserta didik aktif tanpa terkikis.
PEMBAHASANTeks inspiratif adalah salah satu teks narasi yang memuat kisah nyata seseorang atau kejadian tertentu yang bertujuan untuk menggugah semangat para pembacanya.
Struktur umum1) Orientasi
Bagian awal paragraf yang berisi pengenalan tokoh yang dibahas dan sekilas scene ceritanya. Bagian ini biasanya menggunakan kalimat² yang menarik agar membuat penasaran para pembacanya.2) Rangkaian peristiwa
Bagian ini biasanya berisi rincian peristiwa dari awal hingga pemunculan konflik. Bagian paragraf ini memuat semua tokoh yang terlibat dengan tokoh utamanya, latar dan penjabaran plot cerita.3) Komplikasi
Bagian paragraf ini berisi tentang puncak permasalahan atau klimaks.4) Resolusi
Bagian paragraf ini berisi penyelesaian akhir konflik yang dipaparkan pada bagian komplikasinya.5) Koda
Bagian akhir teks inspiratif di mana berisi kesimpulan/pesan khusus yang disajikan untuk para pembacanya.==============
Pelajari lebih lanjutTeks cerita inspirasi
https://brainly.co.id/tugas/9256710
Teks narasi
https://brainly.co.id/tugas/19292695
===============
DetailKelas : IX
Mapel : B. Indonesia
Bab : Teks cerita inspirasi
Kode : 9.1.3
Kata Kunci : bu Yuyun, Guru kreatif, inspiratif, struktur umum
28. Uji Kemampuan Soal Tipe UNBacalah teks berikut untuk menjawab soal nomor 1-3.1. Simpulan paragraf pertama teks tersebut adalaAPendidikan di Indonesia dengan kurikulum2013 berpusat pada pendidikan karakterPendidikan di Indonesia dengan kurikulum2013 mengutamakan peran siswa dalampembelajaran sebagai aplikasi pendidikanPendidikan Indonesia kurikulum 2013 berpusatpada pendidikan karakter Pembelajaran berfokuspada karakter setiap siswa Guru di dalam kelashanya berperan sebagai fasilitator pembelajaranJadi siswalah yang menjadi pusat pembelajaran itusendin Finlandia yang telah diakui memiliki sistempendidikan terbaik dunia pun menempatkan anaksebagai pusat pendidikan. Hal ini dapat mendorongsiswa untuk selalu aktif dalam mencari informasidan pengetahuan dan buku-buku atau media dito(1) Namun pada kenyataannya tidak semuasekolah dapat menerapkan pembelajaran yangberpusat pada siswa. (2) Hanya beberapasekolah unggulan yang mampu menerapkanpembelajaran dengan sistem ini (3) kebanyakansekolah masih tetap menempatkan guru sebagaipusat keberlangsungan pembelajaran (4) Hal indisebabkan oleh berbagai faktor, salah satunyaadalah tingkat inteligensi siswa yang kurang (5)Hal lain yang menjadi penghalang adalah karenafasilitas dan siswa atau sekolah yang masih kurangC Guru di kelas merupakan sator yang hanyamembantu siswa dalam belajarD. Siswa sebagai agen penting dalampembelajaran di sekolah2. Mengapa belum semua sekolah mampumenerapkan pembelajaran yang berpusat padaswa?A karena kurangnya perhatian dan guru yangada di sekolahKarena kurangnya inteligensi siswa danfasilitas sekolah yang masih kurang memadaiKarena sekolah yang kurang memadai dalamhal infrastruktur dan fas tas lainnyaKarena ketidaksamaan jalan berpikar antarasiswa dan guru dalam kelas
Jawaban:
A karena kurangnya perhatian dan guru yang
ada di sekolah
Karena kurangnya inteligensi siswa dan
fasilitas sekolah yang masih kurang memadai
Karena sekolah yang kurang memadai dalam
hal infrastruktur dan fas tas lainnya
Karena ketidaksamaan jalan berpikar antara
siswa dan guru dalam kelas
29. pada akhirnya arena sekolah,sebagai ruang belajar menagajar antara murid dengan guru,mahasiswa dengan dosen dilarang dilakukan. pembelajaran secara daring sebagai ganti dari pelarangan tersebut perubahan sangat cepat ini tanpa di iringi persiapan yang memadai sebelumnya. akibatnya banyak kegagapan menghadapinya.hal ini pun diakui oleh mentri pendidikan dan kebudayaan Nadiem Makarim.Nadiem berpendapat kita harus jujur proses adaptasi ke online learning juga sangat sulit paling tidak masih ada pembelajaran terjadi dari pada sama sekali tidak ada pembelajaran.pilihan sulit ditengah situasi yang tidak menentu pula.pembelajaran daring yang belum dipersiapkan secara matang ini tentu berdampak terhadap metode pembelajaran yang dilakukan oleh para tenaga pendidik.demikian pula penerimaan atas pembelajaran dari peserta didik pun sangat beragam.seringkali peserta didik tidak memahami materi maupun penyampaian dari guru.terlebi lagi orang tua wali muridnya.orang tua yang sibuk bekerja dengan terpaksa harus mendampingi anak-anak mereka pada saat jam pembelajaran daring. anak-anak yang biasanya di sekolah berubah seketika untuk melakukan aktifitas pembelajaran di rumah.untuk level,SMP,SMA,hingga perguruan tinggi barangkali tidak terlalu mengkhawatirkan namun untuk level TK,SD bahkan SMP,tidak sedikit orang tuabsiswa yang mengeluh akibat pembelajaran daring ini.tidak sedikit guru yang sekedar memberikan tugas kepada muridnya melaluli aplikasi whatsapp.gurubmembuatbgrup dengan para orang tua wali murid untuk up date. apa saja yang perlu dilakukan tiap harinya selama proses pembelajaran lalu pada sore hari guru akan mengoreksi dan mengabsen siapa murid yang tidak atau belum mengumpulkan tugas yang di berikan oleh guru. berdasarkan esai diatas tuliskan tiga kaliamat dan analisislah kalimat tersebut berdasarkan fungsi,kategori dan peran dengan tepat!
Jawaban:
pada akhirnya arena sekolah,sebagai ruang belajar menagajar antara murid dengan guru,mahasiswa dengan dosen dilarang dilakukan. pembelajaran secara daring sebagai ganti dari pelarangan tersebut perubahan sangat cepat ini tanpa di iringi persiapan yang memadai sebelumnya. akibatnya banyak kegagapan menghadapinya.hal ini pun diakui oleh mentri pendidikan dan kebudayaan Nadiem Makarim.Nadiem berpendapat kita harus jujur proses adaptasi ke online learning juga sangat sulit paling tidak masih ada pembelajaran terjadi dari pada sama sekali tidak ada pembelajaran.pilihan sulit ditengah situasi yang tidak menentu pula.pembelajaran daring yang belum dipersiapkan secara matang ini tentu berdampak terhadap metode pembelajaran yang dilakukan oleh para tenaga pendidik.demikian pula penerimaan atas pembelajaran dari peserta didik pun sangat beragam.seringkali peserta didik tidak memahami materi maupun penyampaian dari guru.terlebi lagi orang tua wali muridnya.orang tua yang sibuk bekerja dengan terpaksa harus mendampingi anak-anak mereka pada saat jam pembelajaran daring. anak-anak yang biasanya di sekolah berubah seketika untuk melakukan aktifitas pembelajaran di rumah.untuk level,SMP,SMA,hingga perguruan tinggi barangkali tidak terlalu mengkhawatirkan namun untuk level TK,SD bahkan SMP,tidak sedikit orang tuabsiswa yang mengeluh akibat pembelajaran daring ini.tidak sedikit guru yang sekedar memberikan tugas kepada muridnya melaluli aplikasi whatsapp.gurubmembuatbgrup dengan para orang tua wali murid untuk up date. apa saja yang perlu dilakukan tiap harinya selama proses pembelajaran lalu pada sore hari guru akan mengoreksi dan mengabsen siapa murid yang tidak atau belum mengumpulkan tugas yang di berikan oleh guru.
berdasarkan esai diatas tuliskan tiga kaliamat dan analisislah kalimat tersebut berdasarkan fungsi,kategori dan peran dengan tepat!
30. Seorang peneliti melakukan penelitian tentang pemanfaatan aplikasi online dan learning management system (lms) pada pembelajaran daring di sma n 1 nusa. peneliti tersebut melakukan wawancara langsung dengan guru dan wawancara online dengan peserta didik kelas x. hasil wawancara dijadikan bahan analisis untuk menjawab rumusan masalah. berdasarkan sumbernya, penelitian tersebut menggunakan jenis data .... a. primer b. kualitatif c. perilaku kuantitatif d. sekunder
Jenis data yang didapatkan oleh peneliti tersebut disebut dengan data primer. Hal ini karena data yang didapatkan melalui melakukan wawancara langsung.
PembahasanJenis dari data jika dilihat dari sumbernya dapat dibedakan menjadi 2 yaitu:
Data primer merupakan salah satu jenis dari data penelitian yang didapatkan melalui wawancara secara langsung. Data sekunder merupakan salah satu jenis dari data penelitian yang didapatkan melalui data yang sudah ada tanpa wawancara secara langsung.Pelajari lebih lanjutMateri tentang data https://brainly.co.id/tugas/34393610
#BelajarBersamaBrainly #SPJ1
31. Persebaran virus Corona yang rassif di berbagai regara, memaksa kita untuk melihat kenyataan bahwa dunia sedang berubah. Kita bisa melihat bagaimana perubahan-perubahan di bidang teknologi, ekonomi, politik hingga pendidikan di tengah krisis akibat Covid-19, Perubahan itu mengharuskan kita untuk bersiap diri, merespon dengan sikap dan tindakan sekaligus selalu belajar hal-hal baru. Indonesia tidak sendiri dalam mencari solusi bagi peserta didik agar tetap belajar dan terpenuhi hak pendidikannya. Sampai 1 April 2020. UNESCO mencatat setidaknya 1.5 milyar anak usia sekolah yang terdampak Covid 19 di 188 negara termasuk 60 jutaan diantaranya ada di negara kita.Semua negara terdampak telah berupaya membuat kebijakan terbaiknya dalam menjaga kelanggengan layanan pendidikan. Indonesia juga menghadapi beberapa tantangan nyata yang harus segera dicarikan solusinya: (1) ketimpangan tekrologi antara sekolah di kota besar dan daerah, (2) keterbatasan kompetensi guru dalam pemanfaatan aplikasi pembelajaran. (3) keterbatasan sumberdaya untuk pemanfaatan tekrologi Pendidikan seperti internet dan kuota, (4) relasi guru-murid-orang tua dalam pembelajaran daring yang belurr integral.SOAL!1. Apakah topik teks di atas?2. Buatlah kesimpulan dari teks di atas!
Jawaban:
Topik : perubahan di berbagai negara karena persebaran virus corona.
Kita bisa melihat bagaimana perubahan-perubahan di bidang teknologi, ekonomi, politik hingga pendidikan di tengah krisis akibat Covid-19, Perubahan itu mengharuskan kita untuk bersiap diri, merespon dengan sikap dan tindakan sekaligus selalu belajar hal-hal barubaru. Semua negara terdampak telah berupaya membuat kebijakan terbaiknya dalam menjaga kelanggengan layanan pendidikan.
Indonesia juga menghadapi beberapa tantangan nyata yang harus segera dicarikan solusinya: (1) ketimpangan tekrologi antara sekolah di kota besar dan daerah, (2) keterbatasan kompetensi guru dalam pemanfaatan aplikasi pembelajaran. (3) keterbatasan sumberdaya untuk pemanfaatan tekrologi Pendidikan seperti internet dan kuota, (4) relasi guru-murid-orang tua dalam pembelajaran daring yang belurr integral.
32. Pandemi tidak hanya berimbas pada aspek ekonomi negara-negara di dunia. Namun, dampaknya pada pendidikan begitu nyata. Tidak terkecuali Indonesia. Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) yang sudah puluhan tahun diterapkan Universitas Terbuka (UT) sekarang menjadi sebuah keharusan untuk diimplementasikan di banyak perguruan tinggi di Indonesia. Berbagai aplikasi Learning Management System (LMS) menjadi perangkat yang biasa digunakan di dalam pembelajaran dewasa ini, notabene negara-negara maju di dunia sudah lebih dulu menerapkan. Tatanan pendidikan di Indonesia mengalami perubahan cepat dan masif. a. Coba Anda jelaskan fenomena tersebut dengan menggunakan konsep perubahan sosial dari Kingsley Davis dan Samuel Koenig! b. Kemukakan analisis Anda tentang kasus di atas dengan menggunakan konsep modernisasi!
Pandemi Covid-19 yang melanda dunia telah memaksa dunia pendidikan untuk memindahkan proses belajar mengajar dari sekolah ke rumah untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona. Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) yang sudah puluhan tahun diterapkan Universitas Terbuka (UT) sekarang menjadi sebuah keharusan untuk diimplementasikan di banyak perguruan tinggi di Indonesia. Berbagai aplikasi Learning Management System (LMS) menjadi perangkat yang biasa digunakan di dalam pembelajaran dewasa ini, notabene negara-negara maju di dunia sudah lebih dulu menerapkan. Tatanan pendidikan di Indonesia mengalami perubahan cepat dan masif.
Menurut Kingsley Davis dan Samuel Koenig, perubahan sosial adalah perubahan-perubahan yang terjadi dalam struktur dan fungsi suatu masyarakat. Sedangkan modernisasi adalah suatu proses perubahan sosial yang terjadi sebagai akibat dari pengaruh-pengaruh dari luar masyarakat itu sendiri. Dalam kasus ini, modernisasi terjadi karena adanya pandemi Covid-19 yang memaksa perguruan tinggi di Indonesia untuk menerapkan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) sebagai solusi alternatif dalam proses belajar mengajar.
Semoga membantu
33. Universitas Negeri Surabaya (Unesa) meluncurkan tiga aplikasi khusus disabilitas. Dua aplikasi bisa diakses oleh guru sekolah luar biasa dan satu aplikasi bagi pelajar disabilitas. Peluncuran aplikasi itu dilakukan bersamaan dengan pengukuhan empat guru besar baru Unesa di Auditorium Lantai 11 Gedung Rektorat Kampus Lidah Wetan Surabaya pada Selasa (28/02/2023).Aplikasi khusus disabilitas yang diluncurkan itu, pertama, In-Mhare atau Inclusive Mobile Health for Teacher. Prof Sujarwanto, Guru Besar bidang manajemen pendidikan khusus mengatakan, In-Mhare memiliki tiga fitur utama, yaitu self report, self healing, dan evaluation.Ini bisa diakses guru meski tanpa koneksi dengan internet. Bahkan, guru bisa konsultasi lebih lanjut ketika guru mengalami stres atau kecemasan lebih lanjut. Ini bisa buat guru di berbagai negara, sementara bahasa yang tersedia, Indonesia, Thailand dan Inggris jelasnya.Kedua, aplikasi Gusi atau guru inklusi, merupakan aplikasi self-assessment berbasis android yang bisa digunakan untuk menganalisa pengalaman guru dalam mengelola pembelajaran menejemen inklusi. Ketiga, aplikasi VR Bina Gerak untuk anak cerebral palsy tipe spastik.Inovasi ini merupakan hasil riset saya dan tim bekerja sama dengan berbagi mitra dan pakar luar negeri selama tiga tahun terakhir. Aplikasi ini diharapkan dapat memudahkan guru sekolah luar biasa dan penyandang disabilitas.1. Dalam teks berita tersebut terdapat kesalahan bahasa. Suntinglah teks berita tersebut agar tidak terdapat kesalahan bahasa!2. Berilah judul yang sesuai dengan teks berita tersebut!3. Tentukan struktur teks berita tersebut dengan menyertakan judul yang telah kamu buat dan teks berita yang telah disunting! 4. Tentukan kaidah kebahasaan teks berita tersebut! Gunakan teks berita yang telah kamu sunting untuk menganalisis.5. Tentukan unsur adiskamba dalam teks berita tersebut!kata mana aja yang harus dicetak miring juga disertain yaa please bantuPlease bantu ya tapi jangan asal² soalnya ini penting banget
Jawaban:
1. Teks Berita yang Telah Disunting:
Unesa Luncurkan Aplikasi Khusus Disabilitas
Universitas Negeri Surabaya (Unesa) meluncurkan tiga aplikasi khusus untuk disabilitas. Pengukuhan empat guru besar baru Unesa juga dilakukan pada acara peluncuran tersebut di Auditorium Lantai 11 Gedung Rektorat Kampus Lidah Wetan Surabaya pada Selasa (28/02/2023).
Salah satu aplikasi yang diluncurkan adalah In-Mhare atau Inclusive Mobile Health for Teacher. Prof Sujarwanto, Guru Besar bidang manajemen pendidikan khusus, menjelaskan bahwa In-Mhare memiliki tiga fitur utama, yaitu self report, self-healing, dan evaluation. Aplikasi ini dapat diakses oleh guru tanpa perlu koneksi internet. Selain itu, guru dapat melakukan konsultasi lebih lanjut jika mereka mengalami stres atau kecemasan. Aplikasi ini juga tersedia dalam beberapa bahasa, termasuk Indonesia, Thailand, dan Inggris.
Aplikasi kedua yang diluncurkan adalah Gusi atau guru inklusi. Ini adalah aplikasi self-assessment berbasis Android yang dapat digunakan oleh guru untuk menganalisis pengalaman mereka dalam mengelola pembelajaran manajemen inklusi.
Aplikasi ketiga adalah VR Bina Gerak, yang dikembangkan khusus untuk anak-anak dengan cerebral palsy tipe spastik.
Inovasi ini merupakan hasil riset yang dilakukan selama tiga tahun oleh tim Unesa bekerja sama dengan mitra dan pakar luar negeri. Harapannya, aplikasi-aplikasi ini dapat memudahkan guru sekolah luar biasa dan penyandang disabilitas.
2. Judul yang Sesuai:
Unesa Luncurkan Tiga Aplikasi Khusus untuk Disabilitas
3. Struktur Teks Berita:
Judul: Unesa Luncurkan Tiga Aplikasi Khusus untuk Disabilitas
Pembuka: Universitas Negeri Surabaya (Unesa) meluncurkan tiga aplikasi khusus untuk disabilitas. Pengukuhan empat guru besar baru Unesa juga dilakukan pada acara peluncuran tersebut di Auditorium Lantai 11 Gedung Rektorat Kampus Lidah Wetan Surabaya pada Selasa (28/02/2023).
Isi:
1. Pengenalan aplikasi pertama, In-Mhare atau Inclusive Mobile Health for Teacher, yang memiliki tiga fitur utama: self report, self-healing, dan evaluation. Aplikasi ini dapat diakses oleh guru tanpa koneksi internet dan tersedia dalam beberapa bahasa.
2. Penjelasan tentang aplikasi kedua, Gusi atau guru inklusi, yang merupakan aplikasi self-assessment berbasis Android untuk analisis pengalaman guru dalam mengelola pembelajaran inklusi.
3. Penjelasan tentang aplikasi ketiga, VR Bina Gerak, yang dikembangkan untuk anak-anak dengan cerebral palsy tipe spastik.
4. Informasi tentang riset yang dilakukan oleh tim Unesa selama tiga tahun bekerja sama dengan mitra dan pakar luar negeri.
Penutup: Harapan bahwa inovasi ini dapat membantu guru sekolah luar biasa dan penyandang disabilitas.
4. Kaidah Kebahasaan dalam Teks Berita tersebut:
- Gaya Bahasa: Gaya bahasa resmi dan informatif.
- Tatabahasa dan Kosa Kata: Teks berita menggunakan tatanan tatabahasa yang baik dan kosa kata yang tepat.
- Struktur Teks: Mengikuti struktur teks berita yang terdiri dari judul, pembuka, isi, dan penutup.
- Gaya Penulisan: Teks berita menggunakan gaya penulisan objektif, menggunakan kalimat aktif.
- Penulisan Nama: Nama orang dan institusi dituliskan dengan huruf kapital.
- Penulisan Tanggal dan Waktu: Merujuk pada format tanggal bulan tahun dan penggunaan angka untuk jam dan menit.
5. Unsur Adiskamba dalam Teks Berita tersebut:
- Informasi tentang peluncuran tiga aplikasi khusus untuk disabilitas.
- Nama-nama aplikasi yang diluncurkan: In-Mhare, Gusi, dan VR Bina Gerak.
- Fitur-fitur yang dimiliki oleh In-Mhare: self report, self-healing
34. Manfaat yang tidak didapat guru dengan memanfaatkan aplikasi komunikasi daring adalah ….a. Tidak perlu bertatap muka lagib. Penyebarluasan materi pelajaranc. Mengirim tugasd. Melatih tanggung jawab peserta didike. Dapat digunakan untuk berdiskusi
Jawaban:
d.melatih tanggung jawab peserta didik
Jawaban:
d melatih tanggung jawab peserta didik
35. . Bacalah dengan saksama teks deskripsi berikut untuk mengerjakan soal nomor 21 dan 22!Pandemi Covid-19 memaksa sejumlah negara membuat kebijakan termasuk Indonesia. Penerapanphysical distancing ( menjaga jarak fisik) untuk meminimalisir penyebaran Covid-19. KementerianPendidikan dan Kebudayaan juga merespon hal tersebut dengan kebijakan belajar di rumah melaluipembelajaran daring. Sampai 1 April 2020, UNESCO mencatat setidaknya 1,5 milyar anak usia sekolahterdampak Covid-19 di 188 negara termasuk negara kita.Indonesia menghadapi tantangan nyata yang harus segera dicari solusinya; (1) perbedaan kemajuanteknologi antara sekolah kota yang besar dan sekolah daerah, ( 2 ) keterbatasan kompetensi guru dalampemanfaatan aplikasi,(3) keterbatasan sumber daya untuk pemanfaatan teknologi pendidikan, seperti internet dankuota, (9) relasi guru-murid-orang tua dalam pembelajaran daring belum integral.Tujuan teks deskripsi tersebut adalah...a. kebijakan Indonesia terkait pencegahan penyebaran Covid-19 khususnya pendidikanb. kendala tentang penangan Covid-19 yang harus dicari solusinya oleh pemerintah.c. Sebanyak 1,5 milyar anak usia sekolah terdampak Covid-19 di 188 negara termasuk Indonesia.d. tantangan yang harus dihadapi siswa karena pembelajaran daring tidak mudah.
Jawaban:
A. Kebijakan Indonesia terkait pencegahan penyebaran Covid-19 khususnya pendidikan
36. 1 .Pada akhirnya arena sekolah, sebagai ruang belajar mengajar antara murid dengan guru, mahasiswa dengan dosen; dilarang dilakukan. Pembelajaran secara daring sebagai ganti dari pelarangan tersebut. Perubahan sangat cepat ini tanpa diiringi persiapan yang memadai sebelumnya. Akibatnya banyak kegagapan menghadapinya. Hal ini pun diakui oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim. Nadiem berpendapat, "Kita harus jujur proses adaptasi ke online learning juga sangat sulit. Paling tidak masih ada pembelajaran terjadi daripada sama sekali tidak ada pembelajaran”. Pilihan sulit di tengah situasi yang tidak menentu pula. Pembelajaran daring yang belum dipersiapkan secara matang ini tentu berdampak terhadap metode pembelajaran yang dilakukan oleh para tenaga pendidik. Demikian pula penerimaan atas pembelajaran dari para peserta didik pun sangat beragam. Seringkali peserta didik tidak memahami materi maupun penyampaian dari guru. Terlebih orang tua atau wali muridnya. Orang tua yang sibuk bekerja dengan terpaksa harus mendampingi anak-anak mereka pada saat jam pembelajaran daring. Anak-anak yang biasanya di sekolah, berubah seketika untuk melakukan aktifitas pembelajaran di rumah. Untuk level SMP, SMA, hingga perguruan tinggi barangkali tidak terlalu mengkhawatirkan. Namun untuk level TK, SD bahkan SMP, tidak sedikit orang tua siswa yang mengeluh akibat pembelajaran daring ini. Tidak sedikit guru yang sekadar memberikan tugas kepada para muridnya, melalui aplikasi pesan grup daring yakni aplikasi whatsapp. Guru membuat grup dengan para orang tua/wali murid untuk update apa saja yang perlu dilakukan tiap harinya selama proses pembelajaran. Lalu pada sore hari guru akan mengoreksi dan mengabsen siapa murid yang tidak atau belum mengumpulkan tugas yang diberikan oleh guru. Pertanyaan: Artikel di atas merupakan esai tentang pembelajaran yang berlangsung di masa pandemi Covid19. Tuliskan tiga kalimat dari esai tersebut, pilih salah satu dari kalimat tersebut dan analisiskan setiap kalimat untuk mengetahui a.fungsi kata, yaitu kaitan kata frase dengan kata frase lain yang ada dalam kalimat tersebut dengan yang terdiri atas subjek-predikat-objek-keterangan/pelengkap; b.kategori yang merupakan penetuan kelas kata yang menjadi unsur-unsur kalimat tersebut; c.peran kata yang mengacu pada makna pengisi unsur-unsur fungsional kalimat.
Kalimat 1: Orang tua yang sibuk bekerja dengan terpaksa harus mendampingi anak-anak mereka pada saat jam pembelajaran daring.
Kamilat 2: Anak-anak yang biasanya di sekolah, berubah seketika untuk melakukan aktifitas pembelajaran di rumah.
Kalimat 3: Guru membuat grup dengan para orang tua/wali murid untuk update apa saja yang perlu dilakukan tiap harinya selama proses pembelajaran.
Fungsi Kalimat dari: Orang tua yang sibuk bekerja dengan terpaksa harus mendampingi anak-anak mereka pada saat jam pembelajaran daring.
Subjek: Orang tuaPredikat: mendampingiObjek: anak-anak merekaKeterangan: pada saat jam pembelajaran daringKategori kelas kata:
Nomina (Kata benda): Orang tua, anak-anakAdjektiva (Kata sifat): sibukVerba (Kata kerja): bekerja, mendampingi, pembelajaranPronomina (Kata ganti): mereka Adverbia (Kata keterangan): daringUnsur-unsur fungsi kalimat
Subjek: Orang tua menunjukkan pelaku atau tokoh utama.Predikat: mendampingi adalah perbuatan yang menunjuukan kegiatan tokoh utamaObjek: Anak-anak mereka merupakan objek yang menggambarkan sasaran dari tokoh utamaKeterangan: Pada saat jam pembelajaran daring merupakan keterangan yang diperlukan untuk menggambarkan dan menjelaskan kegiatan tokoh utama.Penjelasan
Kalimat adalah sususan bahasa berupa kata atau rangkaian kata yang dapat beridiri sendiri dan menyatakan makna yang lengkap. Kalimat dibentuk dari beberapa kata yang terdiri dari beberapa fungsi kalimat yaitu subjek, predikat, objek dan keterangan. Sehingga dapat membuat sebuah kalimat yang dapat memaknai sesuatu kegiatan atau perbuatan.
Pelajari Lebih Lanjut
Pelajari materi tentang brainly.co.id/tugas/3718377
#BelajarBersamaBrainly
#SPJ1
37. Indonesia dan dunia sedang dilanda pandemi yaitu merebaknya virus covid 19 semua bidang kehidupan terkena dampaknya,bidang pendidikan ,sekolah tatap muka ditiadakan dan diganti dengan sistem belajar rumah,berbagai aplikasi berbasis teknologi digunakan oleh guru,siswa dan orang tua agar proses pembelajaran tetap berjalan,sistem ini membawa dampak positif dan negatif bagi kalangan pendidikan,berbagai upaya telah dilakukan,namun hasilnya belum memuaskan,untuk itu perlu dicari strategi pembelajaran yg efektif selama pandemik covid 19. rancanglah latar belakang penelitian berdasarkan permesalahan tersebut dengan kriteria sebagai berikut...??
Jawaban:
lakukan pembelajaran tatap muka dengan cara melakukan 3 m
Penjelasan:
dan kita tetap waspada saja
38. Teks 1Kisah Bu Guru Yuyun pada Masa Pandemi Covid-19 Penulis: Mahirotul HaromainiPandemi COVID-19 belum juga pulih, angka kematian juga semakin bertambah. Hal ini menyebabkan pemerintah menerapkan PSBB di beberapa daerah. Namun keadaan ini tak menyurutkan semangat para pejuang ilmu untuk tetap belajar dan mengajar. Pada tulisan saya kali ini, saya akan sedikit menceritakan beberapa guru yang kreatif dan ispiratif di tengah pandemi saat ini.Mengisahkan seorang guru dari Kota Semarang yang kreatif dan inspiratif dalam mengatasi pembelajaran daring saat ini, yaitu Ibu Yuyun. Beliau merupakan seorang guru di SMA 5 kota Semarang yang mengajar mata pelajaran Bahasa Jawa, salah satu mata pelajaran yang mungkin saat ini kurang diminati oleh siswa. Dalam sebuah wawancaranya bersama bapak Gubernur kota Semarang yaitu Bapak Ganjar Pranowo, beliau mengatakan bahwa memiliki cara tersendiri dalam melakukan pembelajaran daring, beliau juga mengatakan bahwa perbedaan konsep dari setiap guru serta layanan internet yang kurang memadai bagi daerah pelosok mengakibatkan adanya perbedaan penerapan dalam pembelajaran daring saat ini. Banyaknya guru yang kurang memahami teknologi serta layanan internet yang kurang memadai mengakibatkan guru hanya bisa memberikan tugas sebagai langkah praktis yang mereka dilakukan.Namun berbeda dengan bu Yuyun beliau tidak pernah memberikan tugas dalam pembelajaran daring beliau lebih memilih untuk mengunakan system diskusi forum interaksi dengan menggunakan aplikasi OFFICE 365, yang di dalam pembelajaran tersebut terdapat interaksi antara guru dan siswa. Selain itu sebelum pembelajaran dimulai beliau selalu melakukan absen dan beliau sangat jeli apabila ada siswanya yang belum absen hingga batas waktu yang beliau tentukan, biasanya beliau bertanya hal tersebut kepada siswanya dan tak jarang ada beberapa dari mereka yang merespon dan menjawab alasan dari temannya yang belum absen. Dalam akhir pembelajaranpun demikian, beliau selalu meminta tanggapan kepada siswanya mengenai pembelajaranyang telah dilakukan, dan kebanyakan banyak yang merespon bahwa pembelajaran daring itu menyenangkan.Menurut Ibu Yuyun untuk mendapatkan respon yang baik diperlukan interaksi yang baik antara siswa dan guru apabila seorang guru sudah mampu memahami karakter siswa maka guru mudah dalam mengambil hati siswanya. Beliau juga menuturkan bahwa dalam kasus ini tidak ada yang bisa disalahkan jika masalah tugas yang menumpuk biasanya terjadi ketika siswa tidak mengerjakannya sesuai jam yang ditentukan, hal itu beliau katakan sesuai dengan pengalaman dari anak beliau sendiri.Guru yang dibutuhkan tidak hanya guru yang cerdas secara seg intelektual tapi guru yang kreatif dalam proses pembelajaran dan mengatasi permasalan, pekerjaan guru harus diniatkan dari hati mengabdi tidak untuk kepentingan pribadi dan rezeki sudah ada pengaturnya sendiri. Jika sudah ditanamkan dalam hati maka akan ikhlas dalam mengerjakan tugasnnya.Untuk para generasi muda yang akan menjadi guru maka persiapkan dirimu, negeri ini menunggu aksi dan hasilmu, jadilah guru kreatif yang mampu membuat peserta didik aktif tanpa terkikisSOAL ADA DI GAMBARTOLONG JAWA DENGAN BENAR
Jawaban:
ORIENTASI : Pandemi COVID-19 belum juga pulih, angka kematian juga semakin bertambah. Hal ini menyebabkan pemerintah menerapkan PSBB di beberapa daerah. Namun keadaan ini tak menyurutkan semangat para pejuang ilmu untuk tetap belajar dan mengajar. Pada tulisan saya kali ini, saya akan sedikit menceritakan beberapa guru yang kreatif dan ispiratif di tengah pandemi saat ini.
Mengisahkan seorang guru dari Kota Semarang yang kreatif dan inspiratif dalam mengatasi pembelajaran daring saat ini, yaitu Ibu Yuyun. Beliau merupakan seorang guru di SMA 5 kota Semarang yang mengajar mata pelajaran Bahasa Jawa, salah satu mata pelajaran yang mungkin saat ini kurang diminati oleh siswa. Dalam sebuah wawancaranya bersama bapak Gubernur kota Semarang yaitu Bapak Ganjar Pranowo, beliau mengatakan bahwa memiliki cara tersendiri dalam melakukan pembelajaran daring, beliau juga mengatakan bahwa perbedaan konsep dari setiap guru serta layanan internet yang kurang memadai bagi daerah pelosok mengakibatkan adanya perbedaan penerapan dalam pembelajaran daring saat ini. Banyaknya guru yang kurang memahami teknologi serta layanan internet yang kurang memadai mengakibatkan guru hanya bisa memberikan tugas sebagai langkah praktis yang mereka dilakukan.
RANGKAIAN PERISTIWA : Namun berbeda dengan bu Yuyun beliau tidak pernah memberikan tugas dalam pembelajaran daring beliau lebih memilih untuk mengunakan sistem diskusi forum interaksi dengan menggunakan aplikasi OFFICE 365, yang di dalam pembelajaran tersebut terdapat interaksi antara guru dan siswa. Selain itu sebelum pembelajaran dimulai beliau selalu melakukan absen dan beliau sangat jeli apabila ada siswanya yang belum absen hingga batas waktu yang beliau tentukan, biasanya beliau bertanya hal tersebut kepada siswanya dan tak jarang ada beberapa dari mereka yang merespon dan menjawab alasan dari temannya yang belum absen. Dalam akhir pembelajaranpun demikian, beliau selalu meminta tanggapan kepada siswanya mengenai pembelajaran
yang telah dilakukan, dan kebanyakan banyak yang merespon bahwa pembelajaran daring itu menyenangkan.
KOMPLIKASI : Menurut Ibu Yuyun untuk mendapatkan respon yang baik diperlukan interaksi yang baik antara siswa dan guru apabila seorang guru sudah mampu memahami karakter siswa maka guru mudah dalam mengambil hati siswanya. Beliau juga menuturkan bahwa dalam kasus ini tidak ada yang bisa disalahkan jika masalah tugas yang menumpuk biasanya terjadi ketika siswa tidak mengerjakannya sesuai jam yang ditentukan, hal itu beliau katakan sesuai dengan pengalaman dari anak beliau sendiri.
RESOLUSI : Guru yang dibutuhkan tidak hanya guru yang cerdas secara seg intelektual tapi guru yang kreatif dalam proses pembelajaran dan mengatasi permasalan, pekerjaan guru harus diniatkan dari hati mengabdi tidak untuk kepentingan pribadi dan rezeki sudah ada pengaturnya sendiri. Jika sudah ditanamkan dalam hati maka akan ikhlas dalam mengerjakan tugasnnya.
KODA : Untuk para generasi muda yang akan menjadi guru maka persiapkan dirimu, negeri ini menunggu aksi dan hasilmu, jadilah guru kreatif yang mampu membuat peserta didik aktif tanpa terkikis.
39. Seorang peneliti melakukan penelitian tentang pemanfaatan aplikasi online dan learning management system LMS pada pembelajaran daring di SMA n 1 Nusa penida tersebut melakukan wawancara langsung dengan guru dan wawancara online dengan peserta didik kelas hasil wawancara dijadikan bahan analisis untuk menjawab rumusan masalah berdasarkan sumbernya peneliti tersebut menggunakan jenis
Jawaban:
Penjelasan:
Penelitian yang dilakukan oleh peneliti tersebut menggunakan metode penelitian kualitatif. Metode penelitian kualitatif digunakan untuk memahami dan menjelaskan fenomena dalam konteks alami secara mendalam. Dalam penelitian kualitatif, peneliti berfokus pada pemahaman mendalam tentang pengalaman, persepsi, keyakinan, dan makna yang diberikan oleh individu atau kelompok dalam konteks yang diteliti.
Dalam penelitian ini, peneliti melakukan wawancara langsung dengan guru dan wawancara online dengan peserta didik sebagai sumber data. Wawancara merupakan salah satu teknik pengumpulan data kualitatif yang memungkinkan peneliti untuk mendapatkan pemahaman mendalam tentang pengalaman dan pandangan subjek penelitian.
Data yang diperoleh dari wawancara tersebut kemudian dijadikan bahan analisis untuk menjawab rumusan masalah penelitian. Peneliti menganalisis data wawancara secara mendalam, mengidentifikasi pola-pola, tema-tema, dan makna yang muncul dari data tersebut. Hasil analisis ini akan digunakan untuk menjawab rumusan masalah penelitian dan memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang pemanfaatan aplikasi online dan learning management system (LMS) pada pembelajaran daring di SMA N 1 Nusa Penida.
Metode penelitian kualitatif sangat relevan dalam konteks penelitian ini karena dapat menggali pemahaman, pandangan, dan pengalaman individu atau kelompok terkait penggunaan teknologi dalam pembelajaran daring. Metode ini juga memberikan fleksibilitas untuk menggali berbagai aspek yang mungkin tidak dapat diukur secara kuantitatif, seperti persepsi, motivasi, interaksi sosial, dan pengaruh konteks sosial dalam pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran.
40. 40Pada awal periode kedua pemerintahannya, Presiden Jokowi menunjuk tujuh orang pemudapemudi Indonesia berprestasi dibidangnya untuk menjadi staf khusus kepresidenan yang bertusuntuk merangkul mereka agar ikut serta membangun negara menjadi lebih maju. Salah satu diantarayaitu Adamas Belva Syah Devara, pendiri aplikasi belajar online Ruang Guru serta beberapa namayang cukup populer di kalangan generasi milenial Indonesia. Langkah Presiden Jokowi ini diangsebagai upaya untuk menumbuhkan semangat dan komitmen kebangsaan Indonesia kepada genemuda melalui caraa pewarisanc. pembangunan berwawasan kebangsaanb. pendidikan dan pelatihand. ketokohan
Jawaban:
pembangunan berwawasan kebangsaan
alasan:karena dg adanya kaum muda dalam sebuah pemerintahan secara otomatis melatih para kaum muda dalam berwawasan kebangsaan mereka dalam menjalankan pemerintahan dg begitu para kaum muda dapat menjadi penerus bangsa yg sangat baik
SEMOGA MEMBANTU :)